Prajurit TNI membangun ruas jalan sepanjang tujuh kilometer yang merupakan penghubung Desa Bahenap Kecamatan Kalis dan Desa Tanjung Kecamatan Mentebah daerah pedalaman di wilayah Kabupaten Kapuas Hulu, Provinsi Kalimantan Barat.
"Pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan ini merupakan program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) sebagai wujud kolaborasi dengan pemerintah daerah dan sejumlah pihak terkait untuk membuka keterisoliran wilayah terpencil," kata Komandan Kodim 1206/Putussibau Letkol Inf Sri Widodo, di Putussibau Kapuas Hulu, Kamis.
Widodo menyampaikan dalam pelaksanaan TMMD Imbangan ke-166 tahun 2023 terdapat berbagai kegiatan, baik fisik maupun non fisik, dalam mewujudkan kemanunggalan TNI bersama rakyat.
Dia mengatakan untuk kegiatan fisik akan dilaksanakan pembersihan dan pengupasan badan jalan yang menghubungkan dua desa di dua kecamatan, serta akan ada pembangunan 18 titik jembatan atau gorong-gorong.
Sedangkan kegiatan non fisik seperti penyuluhan atau sosialisasi diberbagai bidang yang melibatkan lintas sektoral, baik pemerintah daerah, TNI dan Polri maupun sejumlah instansi terkait lainnya.
"Kegiatan itu sebagai pembinaan teritorial untuk meningkatkan rasa persatuan dan kesatuan serta membangkitkan semangat kebersamaan gotong royong," ujarnya.
Widodo menjelaskan pelaksanaan TMMD Imbangan ke 116 itu akan berlangsung selama satu bulan yang telah dibuka langsung oleh Bupati Kapuas Hulu Fransiskus Diaan dalam upacara pembukaan yang dipusatkan di Desa Tanjung Kecamatan Mentebah, pada Rabu (10/5).
Dia berharap pelaksanaan TMMD dapat berjalan lancar sesuai rencana dan mendatangkan manfaat bagi masyarakat di sekitar lokasi kegiatan.
Widodo juga berpesan kepada seluruh personil yang tergabung dalam kegiatan TMMD untuk dapat meningkatkan sinergisitas dengan semua pihak serta dapat berkolaborasi dalam pelaksanaan atau implementasi di lapangan.
"Kami mohon dukungan semua pihak, terlebih lagi masyarakat, sehingga terwujud kemanunggalan TNI bersama rakyat," pesan Widodo.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2023
"Pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan ini merupakan program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) sebagai wujud kolaborasi dengan pemerintah daerah dan sejumlah pihak terkait untuk membuka keterisoliran wilayah terpencil," kata Komandan Kodim 1206/Putussibau Letkol Inf Sri Widodo, di Putussibau Kapuas Hulu, Kamis.
Widodo menyampaikan dalam pelaksanaan TMMD Imbangan ke-166 tahun 2023 terdapat berbagai kegiatan, baik fisik maupun non fisik, dalam mewujudkan kemanunggalan TNI bersama rakyat.
Dia mengatakan untuk kegiatan fisik akan dilaksanakan pembersihan dan pengupasan badan jalan yang menghubungkan dua desa di dua kecamatan, serta akan ada pembangunan 18 titik jembatan atau gorong-gorong.
Sedangkan kegiatan non fisik seperti penyuluhan atau sosialisasi diberbagai bidang yang melibatkan lintas sektoral, baik pemerintah daerah, TNI dan Polri maupun sejumlah instansi terkait lainnya.
"Kegiatan itu sebagai pembinaan teritorial untuk meningkatkan rasa persatuan dan kesatuan serta membangkitkan semangat kebersamaan gotong royong," ujarnya.
Widodo menjelaskan pelaksanaan TMMD Imbangan ke 116 itu akan berlangsung selama satu bulan yang telah dibuka langsung oleh Bupati Kapuas Hulu Fransiskus Diaan dalam upacara pembukaan yang dipusatkan di Desa Tanjung Kecamatan Mentebah, pada Rabu (10/5).
Dia berharap pelaksanaan TMMD dapat berjalan lancar sesuai rencana dan mendatangkan manfaat bagi masyarakat di sekitar lokasi kegiatan.
Widodo juga berpesan kepada seluruh personil yang tergabung dalam kegiatan TMMD untuk dapat meningkatkan sinergisitas dengan semua pihak serta dapat berkolaborasi dalam pelaksanaan atau implementasi di lapangan.
"Kami mohon dukungan semua pihak, terlebih lagi masyarakat, sehingga terwujud kemanunggalan TNI bersama rakyat," pesan Widodo.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2023