Presiden RI Joko Widodo dijadwalkan melakukan pertemuan bisnis dengan sejumlah pimpinan perusahaan besar Jepang, di sela kegiatannya menghadiri KTT G7 Outreach di Hiroshima. Jepang, Minggu.

"Presiden akan melakukan pertemuan bisnis dengan perusahaan-perusahaan besar Jepang dalam format CEO meeting," ujar Menteri Luar Negeri Retno Marsudi dalam keterangan pers di Hiroshima, Jepang, sebagaimana tayangan video yang diterima di Jakarta Minggu pagi.

Menurut Retno, di sela kegiatan berpartisipasi dalam sesi ke-8 KTT G7 Outreach hari ini, Presiden Jokowi juga akan melakukan peletakan bunga di Hiroshima Peace Memorial Park.

Taman Monumen Perdamaian Hiroshima adalah taman yang terletak di pusat Kota Hiroshima, Jepang, yang di dalamnya terdapat berbagai monumen dan museum untuk mengingatkan umat manusia akan pentingnya perdamaian.

Menlu mengatakan selama menghadiri pertemuan KTT G7 Outreach sejak Sabtu (20/5), program Presiden Jokowi sangat padat, yakni melakukan tujuh pertemuan bilateral dengan Jepang, Inggris, Brazil, Kepulauan Cook, IMF, dan Australia.

Presiden juga hadir dalam dua sesi pertemuan KTT G7 Outreach dan menghadiri side event yang diinisiasi oleh Amerika Serikat, yaitu Partnership for Global Infrastructure and Investment (PGII).

Menurut Menlu, Presiden melakukan sebanyak 10 pertemuan pada hari pertama di Hiroshima, Jepang.

Presiden Joko Widodo hadir di Hiroshima, Jepang, sebagai salah satu negara mitra G7 guna menghadiri pertemuan G7 dengan negara-negara mitra atau disebut KTT G7 Outreach.

Berdasarkan catatan, Indonesia pertama kali diundang dalam G7 Outreach pada tahun 2016.

Baca juga: Joko Widodo ajak PM Kepulauan Cook tingkatkan kerja sama kawasan

Baca juga: Joko Widodo dorong penguatan kemitraan kehutanan RI dan Brasil

 

Presiden Joko Widodo membawa pesan global south atau negara-negara global selatan saat menghadiri Sesi Kerja Mitra G7 di Hiroshima, Jepang, Sabtu, dengan mendorong kesetaraan, kolaborasi, dan inklusivitas dalam kerja sama global.

"Working together means equality. Working together means inclusiveness, and we can only work together if we understand each other," ujar Presiden Jokowi sebagaimana keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Sabtu.

Arti pernyataan Jokowi itu adalah "Bekerja sama berarti kesetaraan. Bekerja bersama berarti inklusivitas, dan kita hanya bisa bekerja sama jika kita saling memahami".

Yang menjadi pertanyaan, kata Jokowi, apakah kesetaraan, inklusivitas dan saling memahami sudah menjadi semangat untuk dikembangkan bersama.

"Kita harus berani berkata jujur, banyak hal harus kita perbaiki," serunya. Baca selengkapnya: Joko Widodo bawa pesan "global south" di KTT G7


 

Pewarta: Rangga Pandu Asmara Jingga

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2023