Astra Motor Kalimantan Barat selaku Main Dealer sepeda motor Honda untuk wilayah Kalbar bekerja sama dengan Kanwil Kemenkumham dan Perkumpulan Keluarga Berencana Indonesia (PKBI) menyelenggarakan pelatihan dasar mekanik sepeda motor Honda bagi Anak Didik Pemasyarakatan (Andikpas) LPKA kelas II Sungai Raya di Gedung Main Dealer Training Center, Kamis (15/5).
Kakanwil Kemenkumham Kalbar, Pria Wibawa yang didampingi oleh Kepala Divisi Pemasyarakatan, Ika Yusanti menyampaikan tujuan dari kegiatan ini adalah untuk memberikan keterampilan dan pengetahuan dasar mekanik sepeda motor kepada para anak binaan. Dalam sambutannya, Pria Wibawa mengatakan bahwa pelatihan ini merupakan bagian dari program pembinaan dan rehabilitasi bagi narapidana. "Semoga kegiatan ini dapat menjadi bentuk pembinaan kemandirian yang bermanfaat bagi penggalian bakat dan pengasahan skill kreatifitas Anak," ungkap Pria, sesuai rilis dari Honda Kalbar.
Kakanwil juga menekankan bahwa setiap Anak yang berhadapan dengan hukum (ABH) berhak atas kelangsungan hidup, tumbuh, dan kembang serta berhak memperoleh pelayanan pendidikan, kesehatan, dan jaminan sosal sesuai kebutuhan fisik, mental, dan spiritual. “Dalam Undang-Undang Nomor 11 tahun 2012 tentang Sistem Peradilan Pidana Anak telah mengamanatkan bahwa Anak yang berhadapan dengan hukum (ABH) berhak untuk diperlakukan secara manusiawi dengan memperhatikan kebutuhan sesuai dengan umurnya. Utamanya Undang-Undang ini disahkan sebagai upaya untuk melindungi hakhak Anak, terutama Anak Binaan yang sedang menjalankan pembinaan di Lembaga Pembinaan Khusus Anak,” jelasnya.
Terakhir Kakanwil berpesan bahwa Anak Didik Pemasyarakatan merupakan aset yang berharga bagi bangsa dan negara kedepannya. Maka dari itu Kakanwil memotivasi agar Andikpas terus bersemangat dan pantang menyerah untuk menambah wawasan dari pelatihan ini. “Ikuti dan pelajari lah dengan baik serta sungguh-sungguh pelatihan mekanik ini. Agar kalian memiliki bekal pengetahuan teknik mekanik secara memadai, mampu menangani perawatan, service, dan mendiagnosa kerusakan pada sepeda motor Honda. Semoga dengan dilaksanakannya pelatihan ini kalian bisa menatap masa depan yang cerah aamiin,”pungkasnya.
Ruspriyatno, Kepala LPKA Kelas II Sungai Raya sebagai penanggung jawab juga menjelaskan bahwa pelatihan dasar mekanik sepeda motor ini dilaksanakan selama Tiga Hari mulai dari Senin 15 Mei sampai dengan Rabu 17 Mei 2023 dengan materi yang meliputi pengenalan mesin sepeda motor, perawatan dasar, dan perbaikan ringan. “10 Peserta pelatihan dibimbing oleh mekanik berpengalaman dari Astra Motor Kalimantan Barat dengan harapan dapat menjadi bekal ilmu agar mereka memasuki dunia kerja setelah selesai menjalani pembinaan di LPKA. Selama mengikuti kegiatan Andikpas juga tetap dilakukan pengawalan sesuai Standar Operasional Prosedur yang berlaku,”harapnya.
Ruspriyanto juga menjelaskan bahwa peserta yg mengikuti adalah anak didik yang sudah mendapatkan program asimilasi dan melalui sidang Tim Pengamat Pemasyarakatan.
Sudiharisman, Direktur Eksekutif Daerah PKBI Kalimantan Barat selaku fasilitator menambahkan penyelenggaraan kegiatan pelatihan ini dapat dikatakan menjadi salah satu transformasi pembinaan yang tepat bagi kelangsungan hidup, tumbuh, dan kembang bagi Anak Binaan Pemasyarakatan dalam mendapatkan haknya sebagai Anak pada umumnya.
Adapun Technical Service Manager Astra Motor Kalimantan Barat, Iwan Hary Susilo mengatakan, "Harapan kami semoga pelatihan ini bisa membantu mereka (Andikpas) untuk lebih siap saat kembali ke masyarakat. Semua orang pernah salah, namun mereka punya hak dan kesempatan untuk menjadi lebih baik,” kata Iwan.
Peserta pelatihan pun menyampaikan rasa terima kasih atas kesempatan yang diberikan. Mereka berharap pelatihan ini dapat memberikan mereka keterampilan yang berguna dan membuka peluang pekerjaan di masa depan.
Pelatihan dasar mekanik sepeda motor Honda bagi anak binaan LPKA kelas II Sungai Raya di Main Dealer Training Center Astra Motor Kalimantan Barat ini diharapkan dapat menjadi contoh program pembinaan dan rehabilitasi yang efektif dan bermanfaat bagi masyarakat.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2023
Kakanwil Kemenkumham Kalbar, Pria Wibawa yang didampingi oleh Kepala Divisi Pemasyarakatan, Ika Yusanti menyampaikan tujuan dari kegiatan ini adalah untuk memberikan keterampilan dan pengetahuan dasar mekanik sepeda motor kepada para anak binaan. Dalam sambutannya, Pria Wibawa mengatakan bahwa pelatihan ini merupakan bagian dari program pembinaan dan rehabilitasi bagi narapidana. "Semoga kegiatan ini dapat menjadi bentuk pembinaan kemandirian yang bermanfaat bagi penggalian bakat dan pengasahan skill kreatifitas Anak," ungkap Pria, sesuai rilis dari Honda Kalbar.
Kakanwil juga menekankan bahwa setiap Anak yang berhadapan dengan hukum (ABH) berhak atas kelangsungan hidup, tumbuh, dan kembang serta berhak memperoleh pelayanan pendidikan, kesehatan, dan jaminan sosal sesuai kebutuhan fisik, mental, dan spiritual. “Dalam Undang-Undang Nomor 11 tahun 2012 tentang Sistem Peradilan Pidana Anak telah mengamanatkan bahwa Anak yang berhadapan dengan hukum (ABH) berhak untuk diperlakukan secara manusiawi dengan memperhatikan kebutuhan sesuai dengan umurnya. Utamanya Undang-Undang ini disahkan sebagai upaya untuk melindungi hakhak Anak, terutama Anak Binaan yang sedang menjalankan pembinaan di Lembaga Pembinaan Khusus Anak,” jelasnya.
Terakhir Kakanwil berpesan bahwa Anak Didik Pemasyarakatan merupakan aset yang berharga bagi bangsa dan negara kedepannya. Maka dari itu Kakanwil memotivasi agar Andikpas terus bersemangat dan pantang menyerah untuk menambah wawasan dari pelatihan ini. “Ikuti dan pelajari lah dengan baik serta sungguh-sungguh pelatihan mekanik ini. Agar kalian memiliki bekal pengetahuan teknik mekanik secara memadai, mampu menangani perawatan, service, dan mendiagnosa kerusakan pada sepeda motor Honda. Semoga dengan dilaksanakannya pelatihan ini kalian bisa menatap masa depan yang cerah aamiin,”pungkasnya.
Ruspriyatno, Kepala LPKA Kelas II Sungai Raya sebagai penanggung jawab juga menjelaskan bahwa pelatihan dasar mekanik sepeda motor ini dilaksanakan selama Tiga Hari mulai dari Senin 15 Mei sampai dengan Rabu 17 Mei 2023 dengan materi yang meliputi pengenalan mesin sepeda motor, perawatan dasar, dan perbaikan ringan. “10 Peserta pelatihan dibimbing oleh mekanik berpengalaman dari Astra Motor Kalimantan Barat dengan harapan dapat menjadi bekal ilmu agar mereka memasuki dunia kerja setelah selesai menjalani pembinaan di LPKA. Selama mengikuti kegiatan Andikpas juga tetap dilakukan pengawalan sesuai Standar Operasional Prosedur yang berlaku,”harapnya.
Ruspriyanto juga menjelaskan bahwa peserta yg mengikuti adalah anak didik yang sudah mendapatkan program asimilasi dan melalui sidang Tim Pengamat Pemasyarakatan.
Sudiharisman, Direktur Eksekutif Daerah PKBI Kalimantan Barat selaku fasilitator menambahkan penyelenggaraan kegiatan pelatihan ini dapat dikatakan menjadi salah satu transformasi pembinaan yang tepat bagi kelangsungan hidup, tumbuh, dan kembang bagi Anak Binaan Pemasyarakatan dalam mendapatkan haknya sebagai Anak pada umumnya.
Adapun Technical Service Manager Astra Motor Kalimantan Barat, Iwan Hary Susilo mengatakan, "Harapan kami semoga pelatihan ini bisa membantu mereka (Andikpas) untuk lebih siap saat kembali ke masyarakat. Semua orang pernah salah, namun mereka punya hak dan kesempatan untuk menjadi lebih baik,” kata Iwan.
Peserta pelatihan pun menyampaikan rasa terima kasih atas kesempatan yang diberikan. Mereka berharap pelatihan ini dapat memberikan mereka keterampilan yang berguna dan membuka peluang pekerjaan di masa depan.
Pelatihan dasar mekanik sepeda motor Honda bagi anak binaan LPKA kelas II Sungai Raya di Main Dealer Training Center Astra Motor Kalimantan Barat ini diharapkan dapat menjadi contoh program pembinaan dan rehabilitasi yang efektif dan bermanfaat bagi masyarakat.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2023