Peningkatan jaringan 4G/LTE percepat transformasi digital di Papua

Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Pos dan Informatika Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) menyebutkan peningkatan layanan telekomunikasi menjadi 4G/LTE mempercepat transformasi digital di kabupaten/kota seluruh Indonesia termasuk Papua.

 

Direktur Jenderal Penyelenggaraan Pos dan Informatika Kemkomimfo Wayan Toni Supriyanto dalam siaran pers diterima di Jayapura, Papua, Senin, mengatakan pemerintah menetapkan percepatan transformasi digital sebagai salah satu program prioritas.

 

"Kami mengapresiasi keberhasilan Telkomsel menuntaskan peningkatan seluruh layanan jaringan 3G ke 4G/LTE di 504 kota/kabupaten wilayah Indonesia," katanya.

 

Menurut Wayan, salah satu kunci percepatan transformasi digital di Indonesia adalah perluasan akses dan peningkatan infrastruktur digital dalam bentuk pemerataan jaringan telekomunikasi.

 

"Sehingga komitmen Telkomsel sejalan dengan program pemerintah percepatan transformasi digital diharapkan dapat memberikan pengalaman internet yang lebih cepat, stabil, dan andal bagi seluruh masyarakat," ujarnya.

Baca juga: XL Axiata pastikan jaringan 4G dan 5G kawasan Ancol dalam kondisi prima
 

Sementara itu, Direktur Network Telkomsel Nugroho memastikan hadirnya pemerataan dan kesetaraan akses jaringan broadband terdepan hingga pelosok negeri melalui proses peningkatan/pengalihan (upgrade) seluruh layanan jaringan 3G ke 4G/LTE di 504 kabupaten/kota.

 

"Proses dimulai Maret 2022, secara bertahap dan terukur dirampungkan pada Juni 2023 dengan mengalihkan teknologi jaringan 3G lebih dari 49 ribu BTS ke 4G/LTE," katanya.

 

Menurut Nugroho, kini lebih dari 96 persen wilayah di Indonesia sudah terlayani jaringan 4G/LTE Telkomsel.

Melalui upaya itu, Telkomsel terus memperkuat perannya sebagai leading digital telco company yang senantiasa menghadirkan konektivitas digital terdepan melalui layanan dan solusi digital inovatif yang melebihi ekspektasi para pengguna, menciptakan nilai lebih bagi para pihak sekaligus mendukung akselerasi pertumbuhan ekonomi.

Baca juga: Diskominfo targetkan kawasan 3T tersedia jaringan 4G
 

---

 

Jaringan broadband Telkomsel hadir menjangkau Desa Tanjung Saleh Kecamatan Sungai Kakap Kabupaten Kubu Raya Kalimantan Barat, perangkat BTS 4G LTE dan 2G Telkomsel telah beroperasi sejak awal November 2022.  

"Ini akan terus mengukuhkan Telkomsel sebagai leading digital telco company, dimana hingga saat ini wilayah Kabupaten Kubu Raya telah terlayani sekira 700 BTS Telkomsel. Sehingga semakin memperkuat cakupan jaringan Telkomsel yang mencapai lebih dari 3.250 BTS 4G hadir di Kalbar," kata Manager Network Service Telkomsel Pontianak, Roni Don Bosco Manurung di Pontianak, Rabu.

Roni mengatakan, sejak sinyal Telkomsel mulai beroperasi di Desa Tanjung Saleh, tim Telkomsel hadir untuk melakukan sosialisasi beragam produk dan layanan Telkomsel termasuk menawarkan peluang usaha seperti penjualan kartu perdana, voucher, pulsa, hingga modem Orbit Telkomsel.

Dikatakan, Desa Tanjung Saleh merupakan salah satu desa yang berada di wilayah Kecamatan Sungai Kakap dengan luas wilayah daratan kurang lebih 48,28 km². Hal ini terus mengukuhkan Telkomsel sebagai leading digital telco company yang terus berupaya mengakselerasi transformasi digital yang menyentuh seluruh lini kehidupan masyarakat Indonesia dan berkelanjutan.

“Dengan hadirnya jaringan Telkomsel di Desa Tanjung Saleh, harapan kami komunikasi antar masyarakat bisa meningkat, serta mampu mendorong peningkatan kegiatan perekonomian di wilayah ini. Sinyal Telkomsel di Desa Tanjung Saleh ini menambah kehadiran di wilayah Kubu Raya yang saat ini telah terlayani sekira 700 BTS Telkomsel, hal ini semakin memperkuat cakupan jaringan Telkomsel yang saat ini sudah mencapai lebih dari 3.250 BTS 4G hadir di Kalbar," ujarnya. Baca selengkapnya: Jaringan Broadband 4G LTE Telkomsel menjangkau Desa Tanjung Saleh