Dua orang nelayan KM Karya Sampurna 7 yang sempat hilang akibat cuaca buruk di perairan Kabupaten Kubu Raya Kalimanatan Barat, ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.

Kasi Operasi dan Siaga Kantor Pencarian dan Pertolongan Pontianak, Eryk Subariyanto mengungkapkan korban pertama Asmadi (22) terlebih dahulu ditemukan pada 21 September 2024.

"Korban pertama ini ditemukan sekitar 18 mil laut atau di sekitar Perairan Bakau, Kabupaten Mempawah. Korban pertama ditemukan dalam kondisi meninggal dunia," kata Eryk Subariyanto, Senin.

Sedangkan korban kedua atas nama Syamsudin (25) dalam keadaan meninggal dunia ditemukan pada Minggu (22/9).

Eryk Subariyanto mengatakan bahwa korban ditemukan disekitar Pulau Lemukutan.
Dua orang nelayan KM Karya Sampurna 7 yang sempat hilang akibat cuaca buruk di perairan Kabupaten Kubu Raya Kalimanatan Barat (ANTARA/Ridho)


”Korban ditemukan tim SAR gabungan berjarak 53 mil laut sebelah utara dari lokasi tenggelam atau di sekitar Perairan Pulau Lemukutan Kabupaten Bengkayang," katanya.

Setelah penemuan korban terakhir maka operasi pencarian terhadap tenggelamnya KM. Karya Sampurna 7 dihentikan.

Korban telah dievakuasi dari lokasi penemuan dan dibawa menuju pelabuhan TPI Pontianak.

KM Karya Sampurna 7 tenggelam di Perairan Sungai Kakap, Kabupaten Kubu Raya pada 18 September 2024 akibat cuaca buruk yang melanda wilayah itu.

Pewarta: Ridho

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2024