Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Kalimantan Selatan (Kalsel) mengimbau kapal penumpang mewaspadai potensi gelombang tinggi laut sekitar 2,5 meter di perairan provinsi itu meliputi Kalimantan Tengah bagian timur.
Petugas jaga Stasiun Meteorologi Syamsudin Noor BMKG Kalsel Putri Cahyaningsih dikonfirmasi di Banjarmasin, Selasa, mengatakan potensi ketinggian gelombang mencapai 1,25 meter-2,5 meter di perairan Kalteng bagian timur dengan arah angin barat dan barat laut berkecepatan 5-18 knot.
"Peringatan dini gelombang tinggi berlaku bagi kapal penumpang, kapal nelayan dan kapal tongkang," kata Putri.
Putri mengungkapkan potensi pasang gelombang laut maksimum meliputi perairan Laut Jawa bagian timur setinggi 1,25 meter-2,5 meter dengan arah angin barat-barat laut berkecepatan 6-21 knot.
Perairan Laut Jawa bagian tengah berpotensi gelombang setinggi 1,25 meter-2,5 meter dengan arah angin barat daya-barat laut berkecepatan 2-20 knot.
Kemudian, perairan Laut Kotabaru Kalsel berpotensi gelombang mencapai 0,5 meter-1,25 meter dengan arah angin barat dan barat daya berkecepatan 5-20 knot.
Stasiun Meteorologi Syamsudin Noor juga menginformasikan peringatan dini cuaca secara umum berpotensi terjadi hujan sedang hingga lebat disertai kilat dan angin kencang di wilayah Kalsel meliputi Banjarmasin, Banjarbaru, Banjar, Barito Kuala, Tanah Laut, Tapin, Hulu Sungai Selatan (HSS), Tanah Bumbu, dan Kotabaru pada Selasa siang hingga sore.
"Pada malam hari terjadi di wilayah Hulu Sungai Utara (HSU), Hulu Sungai Tengah (HST), dan Tabalong," ucap Putri.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2024