Entikong (Antaranews Kalbar) - Kepala Bidang Pengelolaan Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Entikong, Kabupaten Sanggau, Kalimantan Barat, Viktorius Dunand mengatakan hadirnya PLBN sangat berdampak bagi kemajuan masyarakat dan daerah.
"Dalam situasi dan kondisi normal, pergerakan pelintas batas mencapai 700 hingga 1.000 orang sehari. Bahkan saat memasuki hari besar keagamaan atau tahun baru, jumlah pelintas batas bisa meningkat hingga lebih dari 100 persen," ujarnya di Sanggau, Jumat.
Ia menambahkan dengan adanya pembangunan PLBN Entikong yang saat ini kian gencar, memberikan lapangan kerja bagi masyarakat sekitar, sehingga pendapatan masyarakat dan daya beli meningkat.
Adanya PLBN, ujar dia, juga bisa meningkatkan pemasaran hasil produk pertanian, terbukti sebelumnya telah terjadi beberapa kali ekspor melalui PLBN Entikong yang menjadi pusat lalu lintas orang dan barang antara Indonesia dan Malaysia.
Hanya saja kata dia terkait aktivitas ekspor dan impor untuk barang umum saat ini masih terbatas karena regulasi masih belum mendukung dan tengah digodok sehingga pihaknya masih menunggu beberapa waktu.
"Upaya agar PLBN Entikong dibuka menjadi pintu ekspor dan impor sudah diusahakan. Saat ini draf regulasinya sudah ke Kementerian Keuangan RI," jelas dia.
Untuk mendorong dibukanya pintu ekspor dan impor juga tengah dibangun pelabuhan darat dan ditargetkan Desember 2018 sudah rampung, ujarnya.
"Adanya pelabuhan darat tersebut untuk meningkatkan ekspor," jelas dia.
Sejauh ini untuk jual beli masyarakat di perbatasan hanya di dua kecamatan yakni Sekayam dan Entikong dan dalam perjanjian hanya diperbolehkan transaksi total senilai 600 Ringgit Malaysia.
PLBN Entikong merupakan pos lintas batas pertama di Indonesia yang beroperasi sejak 1 Oktober 1989.
Awalnya di bawah naungan Kabupaten Sanggau, kemudian dikelola Provinsi Kalimantan Barat dan kini berada dalam naungan Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP) Kementerian Dalam Negeri.
PLBN Terpadu Entikong beroperasi setiap hari dari pukul 05.00 WIB - 17.00 WIB.
Baca juga: Tahap II PLBN Entikong tuntas 1 Oktober
Ini dampak PLBN Entikong ke daerah
Sabtu, 18 Agustus 2018 16:39 WIB