"Kita harus tetap waspada terhadap potensi terjadinya lonjakan COVID-19, terutama terhadap varian baru yang cepat menular," kata Fransiskus Diaan, saat memimpin Apel gelar pasukan operasi lilin Kapuas pengamanan Natal dan Tahun Baru, di Putussibau Kapuas Hulu, Kamis.
Disampaikan Fransiskus, pemerintah telah memberikan kelonggaran, namun pandemi COVID-19 belum berakhir, oleh karena itu perlunya dilakukan sosialisasi terkait protokol kesehatan.
Selain itu, masyarakat diminta untuk mengikuti vaksinasi booster, sebagai upaya dalam meningkatkan ketahanan tubuh mengantisipasi sebaran COVID-19.
"Lakukan penguatan prokes pada lokasi dengan tingkat interaksi tinggi," ucapnya.
Di sisi lain, Fransiskus juga mengingatkan petugas pengamanan Natal dan Tahun baru untuk melaksanakan Operasi Lilin Kapuas 2022 dengan humanis, namun tegas dalam penindakan dalam mengantisipasi tindak kejahatan.
"Kita berikan rasa aman dan nyaman di tengah masyarakat, sehingga perayaan Natal berjalan lancar dan kondusif," kata dia.
Dikatakan dia, dalam pengamanan Natal dan Tahun Baru perlu dilakukan cegah dini dengan patroli yang intensif, terutama mewaspadai ancaman terorisme dan ancaman kejahatan lainnya.
Baca juga: Karolin imbau masyarakat tetap terapkan prokes saat rayakan Natal
Baca juga: Wakpres minta masyarakat jaga prokes saat Natal 2022 dan Tahun Baru 2023
