Serang (ANTARA) - Satuan Brimob Polda Banten mengevakuasi warga terdampak tanah longsor di Desa Sukatani, Kecamatan Cibeber, Kabupaten Lebak, untuk menjamin keselamatan masyarakat di tengah potensi longsor susulan akibat hujan.
Dansat Brimob Polda Banten Kombes Pol Imam Suhadi di Kota Serang, Senin mengatakan sebanyak 10 personel Satbrimob Polda Banten diterjunkan ke lokasi bencana untuk membantu proses evakuasi warga ke tempat yang lebih aman serta melakukan penanganan awal terhadap dampak longsor yang menutup akses jalan.
“Tim SAR Satbrimob Polda Banten berkoordinasi dengan instansi pemerintah Kecamatan Cibeber untuk mengerahkan alat berat berupa ekskavator guna membuka akses jalan yang tertutup material longsor,” ujar Imam Suhadi.
Evakuasi dilakukan secara terpadu bersama unsur terkait dengan memanfaatkan peralatan sederhana, mengingat kondisi medan yang masih labil dan cuaca hujan gerimis yang berpotensi memicu pergerakan tanah lanjutan.
Selain fokus pada evakuasi dan pembukaan akses, personel Brimob juga melakukan pengamanan jalur transportasi guna mencegah risiko kecelakaan di sekitar lokasi bencana.
“Tim SAR Satbrimob Polda Banten bersama anggota Polsek Cibeber melakukan pengalihan arus lalu lintas di Jalan Utama Cisungsang–Cisitu, Kecamatan Cibeber, ke jalur alternatif guna menjamin keselamatan dan kelancaran arus lalu lintas,” katanya.
Imam menegaskan kehadiran Brimob di wilayah terdampak bencana merupakan bagian dari komitmen Polri dalam memberikan perlindungan dan pelayanan kepada masyarakat, khususnya dalam situasi darurat.
“Kehadiran personel Brimob di tengah masyarakat yang terdampak bencana merupakan wujud pengabdian Polri kepada masyarakat, sejalan dengan motto Satuan Brimob Polda Banten ‘Jiwa Ragaku Demi Kemanusiaan’,” ujar Imam Suhadi.
