Pontianak (ANTARA Kalbar) - Perusahaan penyedia peralatan rumah tangga, PT Cahaya Prestasi Indonesia, distributor Tupperware Indonesia, optimistis krisis ekonomi global tidak memengaruhi penjualan ritel termasuk di Kalimantan Barat.

"Bahkan, Kalbar termasuk yang memberi kontribusi tinggi bagi pemasaran Tupperware untuk Indonesia bagian timur," kata Management Associate Sales PT Cahaya Prestasi Indonesia, distributor Tupperware Indonesia bagian timur, Mawafiq Isram, di sela acara donor darah di Pontianak, Sabtu.

Ia melanjutkan, saat ini, ada sekitar 5.000 penjual peralatan rumah tangga Tupperware di wilayah Kalbar.

Secara umum, kata dia, kondisi ekonomi masyarakat Indonesia juga sudah masuk kategori lumayan.

Selain itu, ujar dia, penjualan peralatan rumah tangga dapat menjadi bisnis sampingan bagi para ibu-ibu.

"Selain digunakan sendiri, juga dapat dijual ke pihak lain," kata dia.

Ia menceritakan ketika Indonesia mengalami krisis ekonomi pada tahun 1999-an, penjualan Tupperware justru mencapai posisi yang tinggi.

"Masyarakat memilih barang yang tahan lama, tidak sekadar murah tetapi cepat rusak," kata Mawafiq Isram.

Sebelumnya, Gubernur Kalbar Cornelis mengingatkan bahwa dampak dari krisis ekonomi global mulai dirasakan masyarakat Kalbar yang mengandalkan sumber daya alam.

"Harga karet turun drastis dari belasan ribu rupiah karena melemahnya permintaan di pasar global," kata Cornelis.

Cornelis mengatakan bahwa pemerintah daerah akan berupaya agar kondisi itu dapat membaik sehingga masyarakat tetap sejahtera.

(T011)

Pewarta:

Editor : Nurul Hayat


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2012