Sukabumi (Antara Kalbar) - Presiden Partai Keadilan Sejahtera Anis Matta mengatakan bahwa PKS hingga saat ini masih sebagai partai yang terpercaya dan dipercaya oleh rakyat karena elektabilitas partai yang baik dan bersih.
Bahkan, dia menyebutkan kasus dugaan korupsi yang mendera mantan Presiden PKS Lutfi Hasan tidak memengaruhi baik di internal maupun eksternal partai itu, berdasarkan survei yang dilakukan oleh beberapa lembaga yang menyebutkan PKS masih tetap menjadi partai besar dan bersih.
"Kami tetap solid dan tidak ada pengaruhnya terhadap kredibilitas partai sejauh ini, bahkan dengan adanya kasus tersebut banyak masyarakat yang simpati terhadap partai kami ini, karena sigap tegas kepada kader maupun pimpinan partai yang bertindak kriminal dengan cara memecatnya maupun harus mundur dari keanggotaan," kata Anis kepada Antara di Sukabumi, Senin.
Menurut dia, saat ini memang banyak orang penasaran terhadap PKS yang akhirnya masuk menjadi kader atau sekadar simpatisan.
Namun, pihaknya tetap akan berusaha mengembalikan kembali citra dan kepercayaan masyarakat terhadap partai itu melalui progam-progam yang berpihak kepada rakyat.
Ia menjelaskan masalah yang terjadi di tubuh PKS akan dijadikan contoh dan kekuatan untuk memajukan partai agar menjadi yang terbaik dan terbersih.
Selain itu, katanya, banyak fitnah dan isu penggembosan PKS yang terjadi, namun pihaknya tidak akan mengambil pusing dan menganggap bahwa isu tersebut tidak benar dan akan menambah kesolidan kader dalam membangun partai ke arah yang lebih baik.
"Di 2014, kami targetkan PKS masuk tiga besar, bahkan menang pemilihan umum, dan kita lihat saja nanti pasti suara PKS bisa bersaing dengan partai-partai besar lainnya," katanya.
(KR-ADR/M.H. Atmoko)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2013
Bahkan, dia menyebutkan kasus dugaan korupsi yang mendera mantan Presiden PKS Lutfi Hasan tidak memengaruhi baik di internal maupun eksternal partai itu, berdasarkan survei yang dilakukan oleh beberapa lembaga yang menyebutkan PKS masih tetap menjadi partai besar dan bersih.
"Kami tetap solid dan tidak ada pengaruhnya terhadap kredibilitas partai sejauh ini, bahkan dengan adanya kasus tersebut banyak masyarakat yang simpati terhadap partai kami ini, karena sigap tegas kepada kader maupun pimpinan partai yang bertindak kriminal dengan cara memecatnya maupun harus mundur dari keanggotaan," kata Anis kepada Antara di Sukabumi, Senin.
Menurut dia, saat ini memang banyak orang penasaran terhadap PKS yang akhirnya masuk menjadi kader atau sekadar simpatisan.
Namun, pihaknya tetap akan berusaha mengembalikan kembali citra dan kepercayaan masyarakat terhadap partai itu melalui progam-progam yang berpihak kepada rakyat.
Ia menjelaskan masalah yang terjadi di tubuh PKS akan dijadikan contoh dan kekuatan untuk memajukan partai agar menjadi yang terbaik dan terbersih.
Selain itu, katanya, banyak fitnah dan isu penggembosan PKS yang terjadi, namun pihaknya tidak akan mengambil pusing dan menganggap bahwa isu tersebut tidak benar dan akan menambah kesolidan kader dalam membangun partai ke arah yang lebih baik.
"Di 2014, kami targetkan PKS masuk tiga besar, bahkan menang pemilihan umum, dan kita lihat saja nanti pasti suara PKS bisa bersaing dengan partai-partai besar lainnya," katanya.
(KR-ADR/M.H. Atmoko)
Editor : Nurul Hayat
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2013