Pontianak (Antara Kalbar) - PT Pegadaian Cabang Pontianak menargetkan omzet tahun 2013 sebesar Rp2,5 triliun melalui berbagai jenis usaha terutama gadai barang.

"Tetapi untuk Semester I tahun 2013, nilai omzet baru mencapai Rp1,2 triliun," kata Manajer Area PT Pegadaian Kantor Cabang Pontianak Widiasmoro Ibnu R saat dihubungi di Pontianak, Rabu.

Ia mengakui, butuh kerja keras dan mengoptimalkan semua potensi yang ada agar target tersebut terealisasi.

Ia tidak memungkiri adanya pengaruh dari turunnya sejumlah komoditas unggulan Kalbar seperti karet dan kelapa sawit ikut mempengaruhi perekonomian.

"Nasabah akhirnya tidak sering melakukan gadai barang," kata Widiasmoro.

Namun ia meyakini kondisi tersebut dampaknya tidak terlalu besar dan perekonomian di Kalbar bakal tetap tumbuh.

"Selain pelayanan yang terus ditingkatkan, sekaligus memberi yang terbaik bagi nasabah," ujar pria asal Solo, Jawa Tengah itu.

Saat ini terdapat 17 cabang konvensional dan tiga cabang syariah dari Pegadaian di Kalbar. Sedangkan untuk unit, jumlahnya mencapai 86 buah yang tersebar hingga pelosok Kalbar.

Sejumlah layanan yang diberikan selain jasa gadai juga titipan bagi warga yang ingin mudik namun khawatir meninggalkan barang atau dokumen berharga di rumah.

Dokumen berharga yang dapat disimpan di Pegadaian jenisnya beragam. Ia mencontohkan surat kendaraan, sertifikat tanah, surat perjanjian jual beli, dan sebagainya.

Ia melanjutkan, Pegadaian mempunyai sejumlah program untuk masyarakat yang membutuhkan dana tunai.

Salah satunya program "Kreasi", dimana barang yang dijaminkan pemiliknya merupakan pengusaha, katanya.

"Yang dijaminkan misalnya BPKB, baik motor maupun mobil," kata dia.

Ia mengakui bahwa minat untuk mengikuti program itu cukup tinggi. Ia mencontohkan bahwa Kantor Pegadaian di Sintang, nilai tarnsaksinya sudah di atas Rp6 miliar, kemudian di Nanga Pinoh, berkisar Rp2,5 miliar.

"Untuk Kota Pontianak, yang melayani Kreasi di Cabang Pasar Kemuning. Nilai transaksinya Rp5,5 miliar," kata Widiasmoro.

Pewarta: Teguh Imam Wibowo

Editor : Zaenal A.


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2013