Sekadau (Antara Kalbar) - Kepolisian Resort Sekadau telah melakukan persiapan guna mengantisipasi potensi konflik dan gangguan keamanan yang mungkin muncul saat pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa di 64 desa di Kabupaten Sekadau yang dimulai 2 September mendatang.
Polres akan menempatkan personel di masing-masing desa yang melangsungkan pilkades, selain dua peleton anggota polisi yang siap siaga.
"Polisi telah menyiapkan pola pengamanan untuk pelaksanaan Pilkades. Polres akan menempatkan anggotanya di setiap desa yang melaksanakan Pilkades, berkisar 1 - 3 personel, tergantung tingkat kerawanan,†jelas Kapolres Sekadau AKBP Agus Triatmaja melalui Kabag Ops Polres Sekadau, Kompol Rahcmat Triadi, Rabu.
Sementara itu, lanjutnya, untuk setiap Kecamatan akan disiapkan masing-masing satu peleton personel polisi yang siaga di Mapolsek, selain 2 peleton yang siaga di Mapolres.
“Kita juga koordinasi dengan Polres Sintang dan Sanggau untuk anggota on call (siap panggil) jika dibutuhkan. Polres sekadau tidak main-main dalam penegakan hukum, dan juga yang pastinya tetap melindungi, melayani dan juga mengayomi masyarakat,†pungkasnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2013
Polres akan menempatkan personel di masing-masing desa yang melangsungkan pilkades, selain dua peleton anggota polisi yang siap siaga.
"Polisi telah menyiapkan pola pengamanan untuk pelaksanaan Pilkades. Polres akan menempatkan anggotanya di setiap desa yang melaksanakan Pilkades, berkisar 1 - 3 personel, tergantung tingkat kerawanan,†jelas Kapolres Sekadau AKBP Agus Triatmaja melalui Kabag Ops Polres Sekadau, Kompol Rahcmat Triadi, Rabu.
Sementara itu, lanjutnya, untuk setiap Kecamatan akan disiapkan masing-masing satu peleton personel polisi yang siaga di Mapolsek, selain 2 peleton yang siaga di Mapolres.
“Kita juga koordinasi dengan Polres Sintang dan Sanggau untuk anggota on call (siap panggil) jika dibutuhkan. Polres sekadau tidak main-main dalam penegakan hukum, dan juga yang pastinya tetap melindungi, melayani dan juga mengayomi masyarakat,†pungkasnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2013