Pontianak (Antara Kalbar) - Wakil Gubernur Kalimantan Barat Christiandy Sanjaya mengatakan provinsi itu masuk peringkat empat besar kenaikan indeks pembangunan manusia secara nasional.
"Jadi, indeks pembangunan manusia Provinsi Kalbar naik hampir 1,00 poin," kata Wagub Christiandy Sanjaya disela wisuda Yayasan Panca Bhakti Utama Pontianak di Rumah Melayu, Pontianak, Kamis.
Ia melanjutkan, pemberitahuan secara resmi telah disampaikan Badan Pusat Statistik melalui surat.
"Ini hasil kerja keras semua pihak agar indeks pembangunan manusia Kalbar terus meningkat," katanya.
Menurut Christiandy, selama ini poin pencapaian indeks pembangunan manusia berkisar di angka 69.
"Dengan pencapaian ini, maka angkanya sudah diatas 70," katanya menegaskan.
Namun ia tidak menjamin apakah peringkat indeks pembangunan manusia Provinsi Kalbar juga akan naik drastis.
"Yang penting, pencapaian nilainya, bukan sekedar melihat dari peringkat," ujar dia.
Jadi, lanjut dia, pembangunan di Provinsi Kalbar sudah di dalam koridor yang benar.
Ia mengakui, perguruan tinggi ikut berperan dalam menunjang pembangunan indeks manusia di Kalbar.
"Sehingga dalam kegiatan setiap wisuda, saya selalu mengingatkan fungsi perguruan tinggi," katanya.
Pengawas Yayasan Panca Bhakti Utama Pontianak, Poerwanto Soewito mengatakan, Kalbar mempunyai tenaga kerja dalam jumlah banyak. "Tetapi untuk yang berkualitas, masih kurang. Ini ikut mempengaruhi indeks pembangunan manusia Kalbar," ujar Poerwanto Soewito.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2013
"Jadi, indeks pembangunan manusia Provinsi Kalbar naik hampir 1,00 poin," kata Wagub Christiandy Sanjaya disela wisuda Yayasan Panca Bhakti Utama Pontianak di Rumah Melayu, Pontianak, Kamis.
Ia melanjutkan, pemberitahuan secara resmi telah disampaikan Badan Pusat Statistik melalui surat.
"Ini hasil kerja keras semua pihak agar indeks pembangunan manusia Kalbar terus meningkat," katanya.
Menurut Christiandy, selama ini poin pencapaian indeks pembangunan manusia berkisar di angka 69.
"Dengan pencapaian ini, maka angkanya sudah diatas 70," katanya menegaskan.
Namun ia tidak menjamin apakah peringkat indeks pembangunan manusia Provinsi Kalbar juga akan naik drastis.
"Yang penting, pencapaian nilainya, bukan sekedar melihat dari peringkat," ujar dia.
Jadi, lanjut dia, pembangunan di Provinsi Kalbar sudah di dalam koridor yang benar.
Ia mengakui, perguruan tinggi ikut berperan dalam menunjang pembangunan indeks manusia di Kalbar.
"Sehingga dalam kegiatan setiap wisuda, saya selalu mengingatkan fungsi perguruan tinggi," katanya.
Pengawas Yayasan Panca Bhakti Utama Pontianak, Poerwanto Soewito mengatakan, Kalbar mempunyai tenaga kerja dalam jumlah banyak. "Tetapi untuk yang berkualitas, masih kurang. Ini ikut mempengaruhi indeks pembangunan manusia Kalbar," ujar Poerwanto Soewito.
Editor : Zaenal A.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2013