Pontianak (Antara Kalbar) - Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat menanyakan tanggapan Kementerian Perdagangan atas usulan impor gula melalui Entikong, Kabupaten Sanggau, yang berbatasan dengan Malaysia, ke pemerintah pusat.

Menurut Wakil Gubernur Kalbar Christiandy Sanjaya saat dihubungi di Pontianak, Minggu, setidaknya sudah tiga kali Pemprov Kalbar melalui Gubernur Cornelis menyurati Kementerian Perdagangan terkait dengan hal itu.

Pertimbangannya, kata dia, impor langsung akan menekan biaya karena lebih efisien sehingga dapat mengurangi biaya hidup masyarakat.

Selain itu, juga perlu dipertimbangkan subsidi transportasi untuk angkutan bahan pokok ke daerah pedalaman dan perbatasan.

"Supaya harga di daerah yang jauh, dapat terjangkau oleh masyarakat setempat," katanya.

Selain itu, katanya, penyelundupan gula ilegal bisa ditekan.

Pewarta: Teguh Imam Wibowo

Editor : Zaenal A.


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2014