Sungai Raya (Antara Kalbar) - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Kubu Raya Gustiar memastikan terjadi peningkatan dari Daftar Pemilih Tetap pada pelaksanaan pemilihan presiden nanti antara tiga sampai lima persen.

"Saat ini KPU sedang mempersiapkan proses pendataan pemilih sementara untuk menghadapi Pemilihan Presiden mendatang. Salah satu sumber daftar pemilih sementara itu kita ambil dari jumlah daftar pemilih tetap pemilu legislatif ditambah dengan total daftar pemilih tambahan seperti daftar pemilih khusus dan sejenisnya," kata Gustiar di Sungai Raya, Selasa.

Dia menjelaskan, hasil dari proses pendataan daftar pemilih sementara itu bisa dilihat masyarakat langsung di setiap PPS wilayah kerja masing-masing daerah.

"Jadi selain petugas PPS, saya juga berharap masyarakat setempat bisa proaktif untuk melihat hasil dari pendataan pemilih sementara sehingga bagi warga yang namanya belum terdaftar bisa ditindaklanjuti," tuturnya.

Disinggung tentang soal adanya perubaan jumlah daftar pemilih, Gustiar memastikan pada pemilihan presiden mendatang, besar kemungkinan jumlah daftar pemilih tetap di Kubu Raya dan daerah lainnya akan mengalami penambahan.

"Saya yakin tentu akan ada penambahan daftar pemilih, karena tidak menutup kemungkinan bagi pemilih pemula akan bertambah jumlahnya, lantaran pada 9 Juli genap berusia 17 tahun. Kalau saat ini masih belum masuk kategori pemilih pemula karena umurnya mungkin saja masih ada yang berusia 16 tahun 11 bulan, nah nanti 9 Juli pastinya usianya sudah masuk 17 tahun dan bisa kita masukkan menjadi daftar pemilih tetap," kata Gustiar.

Dia juga menambahkan, pada pelaksanaan pemilu legislatif beberapa waktu lalu, KPU Kubu Raya telah menyatakan secara resmi jumlah DPT sebanyak 408.200 jiwa. Jumlah TPS 1.248 yang tersebar di 115 desa sembilan kecamatan dan diyakini mampu mengcover keseluruhan masyarakat yang mempunyai hak pilih dalam Pemilu legislatif mendatang.

"Nah, pada pelaksaan pemilu presiden nanti, pasti jumlahnya bertambah. Kemungkinan besar sekitar tiga sampai lima persen," tuturnya.

Pewarta: Rendra Oxtora

Editor : Zaenal A.


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2014