Pontianak (Antara Kalbar) - Pengurus Dewan Adat Dayak Kalbar Kartius mengatakan masyarakat Dayak jangan terjebak dalam kegiatan yang bukan budaya asli mereka.
"Misalnya judi, minum minuman keras, itu bukan budaya Dayak, tapi dibudayakan," kata Kartius yang mewakili Ketua DAD Provinsi Kalbar Cornelis saat pembukaan Gawai Adat Dayak, Selasa..
Ia mengaku terkadang miris saat melihat masyarakat yang sudah miskin tapi terjebak dalam perjudian.
"Berjudi boleh, tapi di Macau, dan kalau sudah kaya raya," katanya menegaskan.
Pekan Gawai Dayak Tahun 2014 Provinsi Kalbar dipusatkan di Rumah Betang Jalan Letjen Sutoyo Pontianak.
Belasan kendaraan yang dihias dengan ornamen khas masyarakat Dayak akan mengikuti pawai budaya mengelilingi Kota Pontianak.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2014
"Misalnya judi, minum minuman keras, itu bukan budaya Dayak, tapi dibudayakan," kata Kartius yang mewakili Ketua DAD Provinsi Kalbar Cornelis saat pembukaan Gawai Adat Dayak, Selasa..
Ia mengaku terkadang miris saat melihat masyarakat yang sudah miskin tapi terjebak dalam perjudian.
"Berjudi boleh, tapi di Macau, dan kalau sudah kaya raya," katanya menegaskan.
Pekan Gawai Dayak Tahun 2014 Provinsi Kalbar dipusatkan di Rumah Betang Jalan Letjen Sutoyo Pontianak.
Belasan kendaraan yang dihias dengan ornamen khas masyarakat Dayak akan mengikuti pawai budaya mengelilingi Kota Pontianak.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2014