Singkawang (Antara Kalbar) - Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Sosnakertrans) Kota Singkawang mencatat ada sebanyak 110 orang yang terlantar di kota tersebut.
"Jumlah itu bisa saja bertambah nantinya, karena belum semua RT dan Lurah memberikan laporan ke kita,†kata Kepala Dinas Sosnakertrans Kota Singkawang Muslimin.
Menurut dia, jumlah orang terlantar itu berasal dari tenaga relawan. Dirinya mengaku prihatin atas kondisi tersebut dengan sebegitu banyaknya orang terlantar di Kota Singkawang ini.
"Terlebih kepada mereka yang tinggal di pusat kota. Kalau dipinggir kota mungkin masih wajarlah ya, tapi ini pernah kita temukan di pusat kota," katanya.
Atas kondisi itu, Muslimin meminta kepada Wali Kota Singkawang, untuk mengajukan kepada pemerintah pusat pengadaan rumah singgah center bagi orang-orang yang terlantar ini.
"Mudah-mudahan usulan ini disetujui, kalau untuk masalah lahan, kita siap untuk mencarikannya," ujar Muslimin.
Wakil Wali Kota Singkawang, H Abdul Muthalib secara tegas menolak usulan tersebut.
"Lebih baik anggaran yang digunakan untuk penanganan per kasus saja. Dalam artian apa yang kita lihat, pasti kita sikapi. Kalau dibuatkan rumah singgah, orang-orang terlantar justru akan semakin bertambah nantinya," kata Abdul.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2014