Pontianak (Antara Kalbar) - Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat akan menata ulang kawasan Gedung Olahraga Pangsuma dan Stadion Sultan Syarif Abdurrahman agar berfungsi maksimal sekaligus mendatangkan pendapatan bagi daerah.
"Desember, mulai ditata sebagian," kata Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Kalbar Syawal Bondoreso di Pontianak, Kamis.
Menurut dia, di areal seluas 22,4 hektare tersebut, juga akan digandeng pihak lain dalam pengembangannya.
"Salah satunya dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Kalbar, misalnya dengan membangun sekolah khusus olahraga," ujar Syawal Bondoreso.
Ia melanjutkan, pertimbangannya, di areal tersebut, fasilitas olahraga sudah lengkap.
Kemudian, akan dibangun pula gedung serba guna. "Fungsinya, bisa untuk olahraga voli, basket, maupun badminton," katanya.
Ia mengakui, untuk menata kawasan tersebut, perlu melibatkan banyak pihak. Terlebih lagi ada banyak kepentingan seperti pedagang bunga, kursus dan penyewaan mobil, serta pihak lain.
"Nanti mereka akan diajak dialog untuk penataannya agar kawasan tersebut, ke depannya lebih enak," kata Syawal.
Mengenai pendapatan daerah yang diperoleh dari pengelolaan selama ini, ia memperkirakan cukup menjanjikan. Tahun lalu, Pemprov Kalbar mendapat sekitar Rp500 juta. Sedangkan tahun ini, angkanya ditargetkan Rp300 jutaan.
"Dana yang diperoleh nantinya juga disetor langsung ke kas daerah, tidak lagi melalui bendahara," kata dia.
Kawasan GOR Pangsuma terletak di jalur yang strategis yakni di Jalan A Yani Pontianak. Rencananya, berdampingan dengan kawasan itu, akan dibangun pusat perbelanjaan skala besar. Salah satu tenant yang akan mengisi adalah Carrefour.
***2***
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2014
"Desember, mulai ditata sebagian," kata Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Kalbar Syawal Bondoreso di Pontianak, Kamis.
Menurut dia, di areal seluas 22,4 hektare tersebut, juga akan digandeng pihak lain dalam pengembangannya.
"Salah satunya dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Kalbar, misalnya dengan membangun sekolah khusus olahraga," ujar Syawal Bondoreso.
Ia melanjutkan, pertimbangannya, di areal tersebut, fasilitas olahraga sudah lengkap.
Kemudian, akan dibangun pula gedung serba guna. "Fungsinya, bisa untuk olahraga voli, basket, maupun badminton," katanya.
Ia mengakui, untuk menata kawasan tersebut, perlu melibatkan banyak pihak. Terlebih lagi ada banyak kepentingan seperti pedagang bunga, kursus dan penyewaan mobil, serta pihak lain.
"Nanti mereka akan diajak dialog untuk penataannya agar kawasan tersebut, ke depannya lebih enak," kata Syawal.
Mengenai pendapatan daerah yang diperoleh dari pengelolaan selama ini, ia memperkirakan cukup menjanjikan. Tahun lalu, Pemprov Kalbar mendapat sekitar Rp500 juta. Sedangkan tahun ini, angkanya ditargetkan Rp300 jutaan.
"Dana yang diperoleh nantinya juga disetor langsung ke kas daerah, tidak lagi melalui bendahara," kata dia.
Kawasan GOR Pangsuma terletak di jalur yang strategis yakni di Jalan A Yani Pontianak. Rencananya, berdampingan dengan kawasan itu, akan dibangun pusat perbelanjaan skala besar. Salah satu tenant yang akan mengisi adalah Carrefour.
***2***
Editor : Teguh Imam Wibowo
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2014