Sintang (Antara Kalbar) - Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Sintang, Syarif Muhammad Taufik mengatakan dari 20 ribuan data perekaman KTP elektronik yang dilimpahkan pemerintah pusat ke Disdukcapil Kabupaten Sintang untuk dicetak, ternyata masih ada sekitar 3 ribuan yang bermasalah.

Taufik mengungkapkan pihaknya masih sedang mengecek kembali data rekaman KTP Elektronik yang diterimanya dari pemerintah pusat.

Menurutnya, kalau data perekaman itu belum masuk ke server pusat maka bisa dilakukan perekaman ulang baru kemudian dicetak.

"Tapi kalau ternyata datanya sudah masuk ke server pusat tapi tidak bisa dicetak karena ada beberapa elemen yang tidak sempurna, maka terpaksa harus direkam ulang melalui mobile elemen," tuturnya.

Taufik, sambil melihat selembar kertas berisi data yang dipegangnya, menjelaskan data yang telah direkam ulang melalui mobile elemen ini akan disampaikan ke data server pusat untuk mengganti data yang lama.

Saat ini pihaknya masih memverifikasi data yang bermasalah tersebut.

Menurut dia, saat perekaman dahulu, ternyata ada elemen data hasil perekaman yang belum sempurna. Contohnya, alis mata, sidik jari dan elemen vital lainnya. Akibat perekaman yang tidak sempurna ini, maka data hasil perekaman tersebut tidak bisa dicetak.

Diungkapkan dia sampai Maret ini pihaknya telah menerima 6.840 kepingan KTP Elektronik yang akan dicetak. Dari jumlah kepingan tersebut, sampai Februari kemarin, sebanyak 3.553 KTP elektronik telah dicetak.

Di kesempatan itu, Taufik juga menyampaikan ada beberapa kecamatan yang tidak bisa melakukan perekaman KTP elektronik, karena alat perekamannya mengalami kerusakan.

"Sebanyak lima kecamatan yang alat perekamannya mengalami kerusakan," katanya.

Dia menyebutkan lima kecamatan tersebut, yakni Kecamatan Kayan Hulu, Ambalau, Kayan Hilir, Ketungau Hulu dan Ketungau Hilir. Sekarang ini, kata dia, alat perekaman KTP Elektronik kelima kecamatan tersebut sedang diperbaiki.

"Bagi mereka yang kecamatannya tidak bisa melakukan perekaman, saya sarankan supaya merekam di kecamatan terdekat," katanya.

(Faiz/N005)

Pewarta: Faiz

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2015