Sungai Raya (Antara Kalbar) - Gubernur Kalimantan Barat, Cornelis mengharapkan peran PKK seluruh provinsi itu lebih gencar menyampaikan imbauan kepada masyarakat agar menjauhi penyakit masyarakat, seperti bahaya narkoba, prostitusi, antisipasi ISIS dan penyebaran virus rabies.

"Melalui peringatan Hari Kesatuan Gerak PKK ini, saya meminta agar PKK bisa lebih berperan untuk selalu mengingatkan masyarakat agar selalu menjauhi bahaya narkoba, prostitusi, antisipasi ISIS dan penyebaran virus Rabies," kata Cornelis saat membuka kegiatan peringatan HKG PKK di Sungai Raya, Kamis.

Menurutnya, PKK bersama Pemerintah Daerah dan elemen masyarakat diminta bekerja sama dan gotong-royong memberi penyuluhan dan pembinaan kepada keluarga.

Melalui jalur keluarga, diharapkan para Kepala SKPD untuk bekerja sama memberikan penyuluhan dan pembinaan kepada keluarga. Dirinya menilai, melalui keluarga inilah untuk mengantisipasi masalah Rabies, ISIS, Kesehatan dan masalah pangan serta sejumlah masalah lainnya.

Cornelis menuturkan, yang menjadi ancaman bagi masyarakat Kalimantan Barat adalah pengaruh narkoba dan prostitusi, karena permasalahan itu tidak bisa hanya dilakukan oleh Pemerintah saja, akan tetapi melalui jalur PKK inilah diharapkan adanya pembinaan secara terus-menerus terhadap generasi muda.

"Sehingga semua elemen masyarakat bisa bersinergi bersama-sama bergotong-royong membangun negeri ini," tuturnya.

Dia menilai, sebenarnya menerapkan program PKK itu tidaklah begitu sulit karena semua itu perlu adanya kesadaran dan kemauan dari masyarakat itu sendiri. Karena di dalam program PKK itu sendiri sudah terdapat keunggulan yang bisa diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.

Sementara itu, Bupati Kubu Raya Rusman Ali merasa bersyukur, karena sebagai tuan rumah dinilai berhasil dalam menyelenggarakan lima agenda tingkat provinsi ini, diantaranya Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK ke 43, Hari Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) ke 12, Hari Krida Pertanian ke 43, Hari Pangan se-Dunia ke 35 dan Hari Malaria Sedunia.

Dirinya juga berharap agar para Ibu PKK di Kabupaten yang ia pimpin saat ini bisa menjalankan program yang sudah menjadi agenda dari PKK itu sendiri. Sehingga tujuan dari PKK itu bisa diimplementasikan di dalam kehidupan keluarga.

"Sebagai tuan rumah diselenggarakannya 5 agenda ini, tentu kita berusaha memberikan yang terbaik dalam pelaksanaannya hingga tanggal 23 Mei mendatang. Dalam kegiatan ini juga dipamerkan sejumlah produk unggulan dari masing-masing Kabupaten/Kota di Kalimantan Barat yang mengisi 70 stan pameran yang tersedia," katanya.

Selain itu dalam acara itu diberikan juga Kacamata gratis untuk 3 anak SDN 1 Sungai Ambawang yang mengalami gangguan penglihatan serta pembagian penghargaan bagi Pratek Pertanian Lapangan (PPL) dan Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) yang berprestasi di kabupaten termuda di Kalimantan Barat ini.

(KR-RDO/N005)

Pewarta: Rendra Oxtora

Editor : Nurul Hayat


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2015