Putussibau (Antara Kalbar) - Pasangan Calon (Paslon) Bupati Kapuas Hulu Nomor Urut 1, AM Nasir, mencoblos di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 04, Kelurahan Putussibau Kota, Kecamatan Putussibau Utara.
    Nasir bersama istrinya Ny. Erlinawati mendatangi TPS yang berlokasi di SDN 01 Putussibau itu sekitar pukul 10.30 WIB.
    Kepada wartawan usai pencoblosan Nasir mengaku optimis menang di pemilihan bupati-wakil bupati. Pernyataannya ini didasari atas animo masyarakat semasa 101 hari kampanye bersama wakilnya Anton L. Ain Pamero.
    "Karena selama ini saya lihat masyarakat yang ada di Kecamatan maupun desa sangat antusias kepada kami," katanya.
    Nasir mengklaim, pasangan berjargon "Sekaban" ini mampu meraih 60 persen kemenangan, putra asli Kecamatan Bunut Hulu ini menyatakan siap menang dan kalah asalkan proses Pemilunya berjalan sesuai mekanisme.
    "Saya yakin dan optimis menang," ujarnya.
    Untuk penyelenggara Pemilu, Nasir menilai Panwaslu terlalu netral dan tidak inisiatif, karena setiap menyikapi indikasi pelanggaran tidak bisa mengambil langkah cepat. "Seperti masalah APK di mobil yang jelas-jelas depan mata tidak mereka tindak," cetusnya.
    Sementara kepala Sekretariat Tim  Pemenangan pasangan calon bupati-wakil bupati Kapuas Hulu Nomor Urut 2, Darmawan mengatakan Fransiskus Diaan-Andi Aswad (Sis-Andi) bisa memilih apabila Komisi Pemilihan Umum (KPU) memberikan kompensasi khusus untuk keduanya mencoblos     "Karena sesuai dengan tempat tinggal dan domisili di KTP mereka itu Pontianak. Mungkin sudah dikonfirmasi oleh KPU. Karena untuk pasangan calon wajib memilih," jelas Darmawan.
    Hingga berita ini diturunkan, Darmawan belum memastikan Sis-Andi bisa mencoblos atau tidak. "Kalau memang mereka mecoblos, Andi Aswad di Semangut dan pak Sis di Putussibau," bebernya.
    Darmawan menyatakan Timses Paslon Sis-Andi siap mendukung KPU dan Panwaslu Kapuas Hulu, asal bekerja netral sesuai undang-undang.
    "Memang kita merasa selama ini banyak dirugikan, karena dianggap melakukan 19 pelanggaran kampanye. Tapi pelanggaran tanpa bentuk," katanya.
    Darmawan mengaku pihaknya sudah melakukan persiapan matang dari H-3 pencoblosan, seperti pelatihan saksi, menginstruksikan anggota Fraksi masing-masing partai agar tinggal di tempat. "Jadi tidak ada kendala berarti," tuturnya.
    Bahkan Darmawan mengklaim kemenangan Paslon Sis-Andi di Pilkada Kapuas Hulu bisa mencapai 64 persen, kayakinannya berdasarkan survei yang telah dilakukan oleh tim.
    "Sesuai dengan survei yang sudah kita lakukan, internal maupun eksternal tim kita," ungkapnya di Posko, Rabu.
    Indikator kemenangan tersebut lanjut Darmawan yakni Pasangan berjargon "Menyadik" itu diusung tiga partai besar, seperti PDIP, Demokrat dan Hanura. "Kita punya basis, baik ranting, anak ranting, kita hitung konversi di kali tiga, fraksi dikali tiga dan relawan, dikali tiga," papar dia.
    Darmawan menambahkan, pihaknya memiliki perhitungan internal tim yang bertugas menginput data dari TPS. "Ada yang kita rekap manual dan online. Semua kita sampaiakan," terangnya.
    Menurutnya,Tim Sukses Paslon Sis-Andi mengininkan penyelenggara bisa menjamin kelancaran tahapan pencoblosan hingga rekapitulasi perolehan suara nantinya. "Kita sangat mendukung KPU dan Panwaslu. Karena kita cinta Kabupaten Kapuas Hulu ini. Menang atau kalah sesuai mekanisme, kita siap," tegas Darmawan.

Pewarta: Andre

Editor : Teguh Imam Wibowo


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2015