Pontianak (Antara Kalbar) - Konsulat Malaysia, untuk Indonesia di Provinsi Kalimantan Barat, Kamis, memberikan bantuan  pakaian pemadam kebakaran antiapi standar sebanyak enam set senilai Rp52 juta.

    "Dengan adanya bantuan ini tentu hubungan Indonesia (Kalbar) - Malaysia semakin erat dan semakin berjaya (baik)," kata Konsulat Malaysia untuk Indonesia di Kalbar, Mohiudin Gazali saat penyerahan pakaian pemadam kebakaran di Yayasan Pemadam Kebakaran Panca Bhakti, di Pontianak.

    Ia menjelaskan, sikap persaudaraan serta rasa kepedulian ditunjukkan oleh Konsulat Malaysia dengan memberikan bantuan kepada Yayasan Pemadam Kebakaran (YPK) Panca Bhakti di Pontianak, Kalbar.

    "Pakaian pemadam kebakaran tersebut, meliputi baju, celana dan topi yang kesemuanya dirancang antiapi, sehingga petugas pemadam kebakaran saat melaksanakan tugasnya bisa lebih aman," ujarnya.

    Menurut dia, bentuk kepedulian tersebut diberikan mengingat pentingnya tugas pemadam kebakaran dengan risiko keamanan dan keselamatan para petugas pemadam kebakaran saat di lapangan.

    "Saya paham benar bagaimana risiko menjadi seorang petugas pemadam kebakaran, sehingga kami berharap dengan adanya bantuan ini bisa meringankan tugas mereka di lapangan," katanya.

    Sementara itu, Ketua Dewan Komisaris Yayasan Pemadam Kebakaran Panca Bhakti Pontianak, Abi Hasni Tahir mengatakan YPK Panca Bhakti diawali dengan dukungan sarana mobil bak terbuka dan dua pompa kecil dan bisa berkembang seperti sekarang.

    "Dengan adanya bantuan baju antiapi, maka akan sangat membantu tugas kami dalam mengatasi dan memadamkan api," katanya.

    Hasni berharap, bantuan serupa juga bisa dilakukan, tidak hanya terhadap YPK Panca Bhakti, tetapi ke YKP lainnya yang ada di Pontianak, baik oleh lembaga pemerintahan, swasta, BUMN, dan BUMD.

Pewarta: Andilala

Editor : Teguh Imam Wibowo


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2016