Oleh Rendra Oxtora

Pontianak, 2/5 (Antara) - Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Disbudparpora) Singkawang akan menggelar penyuluhan narkoba kepada generasi muda, di Gedung Pusat Informasi Pariwisata (PIP) kota setempat.

"Pesertanya dari generasi muda se-Kota Singkawang. Yang terdiri dari pelajar SMA/SMK, mahasiswa, OKP, Pramuka, purna Paskibra dan pemuda kelurahan. Dan kita akan mendatangkan narasumber dari BNN dan Dinas Kesehatan Singkawang," kata Kepala Bidang Pemuda dan Olahraga Disbudparpora Singkawang, Supardiana, Senin.

Tujuan dari penyuluhan ini, kata Supardiana, untuk memberikan pemahaman dan wawasan tentang bahaya narkoba bagi para pemuda di Kota Singkawang.

Terlebih, narkoba tidak bisa dilihat, namun sangat mengancam kehidupan masyarakat secara menyeluruh.

Supardiana menyebutkan, jika peredaran narkoba sudah merambah kepada ibu-ibu rumah tangga dan bahkan dikalangan para pelajar. Menurutnya, narkoba merupakan sasaran yang mudah dipengaruhi dan ditembus oleh para pengedar.

Untuk mengantisipasi hal itu, melalui penyuluhan inilah pihaknya memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang bahaya narkoba.

"Bagi mereka yang belum tahu dan memahami narkoba, bisa tahu melalui penyuluhan ini dan tau bagaimana untuk menjauhinya," ujarnya.

Pihaknya sendiri, lanjutnya, sudah melakukan upaya untuk menggandeng atau merekrut generasi muda Singkawang untuk melakukan kegiatan-kegiatan yang sifatnya ekstra dan sudah ada wadahnya, seperti latihan drum band dan olahraga anggar. Sehingga dinas tertuju kepada anak-anak bagaimana anak-anak bisa mengisi waktunya dengan hal-hal yang positif.

"Dengan cara ini, paling tidak kita dapat mencegah dari pergaulan anak-anak yang tidak tentu arah," ungkapnya.

Supardiana menuturkan, untuk mencegah anak-anak dari hal-hal yang negatif, bukan hanya semata tanggung jawab dinas saja, tapi juga merupakan tanggung jawab kita bersama.

"Karena saat mereka berada di tengah-tengah masyarakat, maka masyarakat harus tanggap," katanya.

(KR-RDO/N005)

Pewarta:

Editor : Nurul Hayat


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2016