Singkawan (Antara Kalbar) - Sebanyak 124 peserta mengikuti Tes Potensi Akademik (TPA) pada Seleksi Penerimaan Calon Taruna (Sipencatar) tahun 2016, di SMKN 2 Singkawang.

"Alhamdulillah, TPA yang dilaksanakan secara online ini berjalan aman dan lancar sesuai dengan harapan kita bersama," kata Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika Kota Singkawang, Sumastro, Rabu.

Menurut Sumastro, ini gambaran bahwa Singkawang mampu untuk melaksanakan Sipencatar secara online.

Sumastro menyebutkan, peserta yang berhasil melewati "passing grade" yang ditetapkan oleh pusat berhak untuk mengikuti seleksi tahap berikutnya yaitu psikotes.

"Artinya, kalau tes TPA lolos, peserta berhak mengikuti seleksi psikotes, namun apabila tidak lolos maka berhenti sampai di situ," katanya.

Sedikitnya, tambah Sumastro, ada enam tahapan yang akan diikuti oleh peserta Sipencatar dengan sistem gugur.

"Bagi peserta yang lolos segera menyiapkan diri untuk mengikuti tes selanjutnya. Sedangkan peserta yang tidak lolos, jangan terlalu kecewa," katanya.

Salah satu peserta Ratriana mengatakan, tidak mengalami masalah dalam pengisian soal. Hanya saja, dirinya merasa canggung lantaran baru pertama kali mengikuti tes dengan sistem online.

"Cuma agak canggung saja karena baru pertama kali mengikuti tes dengan sistem online," katanya.

Ratriana menuturkan, sedikitnya ada sebanyak 75 soal dalam tes tersebut. Namun waktu yang diberikan selama 90 menit dirasakan masih kurang olehnya.

"Soalnya ada 75, namun waktunya hanya 90 menit. Agar soal demi soal bisa terisi, kita harus bisa mengatur waktu dalam menjawab soal," tuturnya.

Ratriana berharap, dapat lulus pada tes TPA ini dan dapat mengikuti tes pada tahap berikutnya.

(KR-RDO/N005)

Pewarta: Rudi dan Rendra Oxtora

Editor : Nurul Hayat


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2016