Ngabang (Antara Kalbar)-Seorang siswa SMA Negeri 1 Ngabang Kabupaten Landak kelas XII jurusan IPA bernama Asa Singa Nobessito (17 tahun) akhirnya terpilih sebagai peserta program pertukaran pelajar mewakili Provinsi Kalbar ke Amerika Serikat pada 9 Agustus mendatang.

"Yang bersangkutan sebelumnya sudah mengikuti seleksi. Asa akan mendapat beasiswa penuh, artinya semua biaya ditanggung seluruhnya oleh sponsor yaitu Yayasan Bina Antar Budaya," kata Kepala SMAN 1 Ngabang Thomas Edison di Ngabang, Selasa.

Sementara itu, Asa Singa Nobessito menyatakan kesiapannya untuk dikirim ke Amerika Serikat guna mengikuti program pertukaran pelajar angkatan ke-IV selama satu tahun.

"Saya sudah siap untuk berangkat ke Amerika Serikat. Saya mengikuti program yess yang merupakan beasiswa penuh dari Pemerintah Amerika Serikat," ucap Asa.

Sebelum keberangkatan ke Amerika Serikat, ia akan mengikuti orientasi di Jakarta dari tanggal 1-8 Agustus mendatang. Selanjutnya, 9 Agustus ia berangkat ke Amerika Serikat.

"Di Amerika Serikat saya sekolah di Rosholt High School. Selama di Amerika saya dihitung cuti sekolah selama 1 tahun di SMAN 1 Ngabang. Kalau saya sudah selesai mengikuti program pertukaran pelajar, saya akan mengulang kembali di kelas XII di SMAN 1 Ngabang. Tapi saya sudah siap akan semua itu. Saya bangga bisa mewakili kalbar, terutama sekolah yang sudah memberikan dukungan serta teman-teman," ungkap Asa.

Sementara itu, Pemerintah Kabupaten Landak mengakui belum diberi tahu soal adanya program pertukaran pelajar ke Amerika Serikat yang melibatkan satu pelajar asal SMAN 1 Ngabang, Asa Singa Nobessito.

"Kita memang belum tahu soal ini. Saya baru tahu dari wartawan. Demikian juga dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Landak serta orangtua pelajar bersangkutan belum bicara soal ini," ujar Plt Sekda Landak, Asuardi Daris.

Ia mengaku bangga karena ada pelajar asal Landak yang dikirim ke Amerika Serikat mewakili Kalbar untuk mengikuti pertukaran pelajar itu.

"Ini sungguh membanggakan, karena tidak semua daerah mempunyai anak yang berpotensi seperti ini. Kita merasa bersyukur dan orangtua pelajar bersangkutan juga bisa bangga. Ini menandakan di Landak sudah dilahirkan lagi anak muda yang bisa berbicara ditingkat Internasional," ujarnya.

Pewarta: Kundori

Editor : Admin Antarakalbar


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2016