Putussibau (Antara Kalbar) - Kepala Dinas Bina Marga dan Pengairan Kabupaten Kapuas Hulu Ana Mariana mengungkapkan dua kecamatan di wilayah itu masih menjadi prioritas pembangunan oleh Pemerintah Daerah, baik pembangunan infrastruktur jalan maupun jembatan.
"Setiap tahun akan terus kita anggarkan sampai dua kecamatan tersebut bisa ditembus melalui jalur darat, sebab dari 23 kecamatan yang ada di Kapuas Hulu, hanya dua kecamatan yang belum memiliki jalan darat," kata Ana di Putussibau, Kalimantan Barat, Selasa.
Ana menjelaskan, kedua kecamatan tersebut yaitu kecamatan Bunut Hilir dan kecamatan Embaloh Hilir, yang hingga saat ini sama - sama
dibangun dan menjadi prioritas.
Dalam pembangunan tersebut untuk ruas jalan menuju kecamatan Bunut Hilir perlu penanganan khusus, itu disebabkan banyaknya lahan gambut, serta melalui beberapa titik daerah rawan banjir.
"Kondisi dilapangan menjadi kendala dalam pembangunan, selain memerlukan dana cukup besar juga mesti ditangani khusus," jelasnya.
Sedangkan untuk Kecamatan Embaloh Hilir, kata Ana, yang menjadi persoalan yaitu material yang diperlukan dalam pembangunan tidak ada
di wilayah kecamatan tersebut, sehingga salah satu solusinya Pemerintah Daerah mesti menyelesaikan pembangunan jembatan Nanga Mandai, dengan demikian akses membawa material ke lokasi pembangunan infrastruktur jalan tersebut bisa dilalui.
Ia menambahkan untuk infrastruktur kedua kecamatan tersebut akan dibangun sampai tuntas. Namun masyarakat diharapkan juga kesabarannya, sebab pembangunan itu memakan waktu dan anggaran cukup besar, sedangkan di tempat lain juga memerlukan perhatian.
"Jelas pembangunan jalan dan jembatan kedua kecamatan tersebut menjadi prioritas dan akan dibangun hingga tuntas, sehingga bisa dinikmati oleh masyarakat," tutur Ana.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2016