Pontianak (Antara Kalbar) - Pontianak Digital Stream (PDS) bekerjasama dengan Pemerintah Kota setempat menggelar Pontianak Digital Week 2016, yang diselenggarakan 9-13 Agustus 2016.
"Tujuan digelarnya PDW ini untuk mengembangkan iklim dan ekosistem digital di Pontianak terhadap para stakeholder khususnya pelajar, mahasiswa maupun masyakat umum," kata Ketua Panitia PDW Kota Pontianak, Jodi Kurniawan di Pontianak, Selasa.
Ia menjelaskan dalam pesta digital dan sosial media juga diluncurkan social media account Kota Pontianak, terdiri dari facebook, twitter dan instagram.
Jodi menambahkan, PDW merupakan suatu inisiatif lokal yang akan membahas bagaimana kekuatan teknologi dan sosial media mampu termanfaatkan dengan baik di masyarakat. Sehingga memberikan dampak kehidupan yang produktif dan efisien terhadap suatu kota ataupun masyarakat.
Sementara itu, Pembina PDS Kota Pontianak, yang juga Wakil Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono menyatakan cikal bakal lahirnya PDS berawal dari anak-anak muda Pontianak yang telah mengenyam pendidikan di luar Kota Pontianak, dengan melihat potensi yang ada sehingga mereka membentuk suatu wadah yakni PDS dalam ekosistem teknologi informasi dan smart city.
"Mereka memiliki berbagai talenta dan banyak start up yang asli dari tangan mereka dengan menciptakan inovasi dalam rangka memanfaatkan IT untuk menjadikan sesuatu lebih mudah," ungkapnya.
Dengan mengkolaborasikan smart city dengan PDS, ia berharap anak-anak muda yang tergabung dalam PDS itu, akan semakin kreatif dan dengan kreatifitas yang digagas mereka bisa memberikan sumbangsih demi membangun Kota Pontianak yang lebih maju, salah satunya dengan menggelar even PDW ini.
"Pada saat membentuk PDS, kami sudah membuat sayembara atau lomba branding Kota Pontianak, dan masih banyak yang kami lakukan, seperti yang sudah diluncurkan aplikasi Angkuts, yakni aplikasi berbasis android yang bisa digunakan untuk layanan jasa angkut sampah khususnya non organik untuk dikelola atau didaur ulang," kata Edi.
(U.A057/F003)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2016
"Tujuan digelarnya PDW ini untuk mengembangkan iklim dan ekosistem digital di Pontianak terhadap para stakeholder khususnya pelajar, mahasiswa maupun masyakat umum," kata Ketua Panitia PDW Kota Pontianak, Jodi Kurniawan di Pontianak, Selasa.
Ia menjelaskan dalam pesta digital dan sosial media juga diluncurkan social media account Kota Pontianak, terdiri dari facebook, twitter dan instagram.
Jodi menambahkan, PDW merupakan suatu inisiatif lokal yang akan membahas bagaimana kekuatan teknologi dan sosial media mampu termanfaatkan dengan baik di masyarakat. Sehingga memberikan dampak kehidupan yang produktif dan efisien terhadap suatu kota ataupun masyarakat.
Sementara itu, Pembina PDS Kota Pontianak, yang juga Wakil Wali Kota Pontianak, Edi Rusdi Kamtono menyatakan cikal bakal lahirnya PDS berawal dari anak-anak muda Pontianak yang telah mengenyam pendidikan di luar Kota Pontianak, dengan melihat potensi yang ada sehingga mereka membentuk suatu wadah yakni PDS dalam ekosistem teknologi informasi dan smart city.
"Mereka memiliki berbagai talenta dan banyak start up yang asli dari tangan mereka dengan menciptakan inovasi dalam rangka memanfaatkan IT untuk menjadikan sesuatu lebih mudah," ungkapnya.
Dengan mengkolaborasikan smart city dengan PDS, ia berharap anak-anak muda yang tergabung dalam PDS itu, akan semakin kreatif dan dengan kreatifitas yang digagas mereka bisa memberikan sumbangsih demi membangun Kota Pontianak yang lebih maju, salah satunya dengan menggelar even PDW ini.
"Pada saat membentuk PDS, kami sudah membuat sayembara atau lomba branding Kota Pontianak, dan masih banyak yang kami lakukan, seperti yang sudah diluncurkan aplikasi Angkuts, yakni aplikasi berbasis android yang bisa digunakan untuk layanan jasa angkut sampah khususnya non organik untuk dikelola atau didaur ulang," kata Edi.
(U.A057/F003)
Editor : Jessica Wuysang
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2016