Bengkayanng (Antara Kalbar) - Forum Jurnalis Ekonomi Khatulistiwa (Fojekha) dalam Pelatihan wartawan ekonomi 2016 di Kabupaten Bengkayang, mengajak para jurnalis ekonomi untuk mendukung pariwisata sebagai penggerak ekonomi daerah.
"Kegiatan ini merupakan kali kedua dalam rangka bagaimana kita dari wartawan ekonomi terus di-upgrade mengenai isu ekonomi," ujar Ketua Fojekha, Teguh Imam Wibowo, saat memberikan sambutannya dalam pelatihan di Bengkayang, Rabu.
Dia menjelaskan pelatihan yang diikuti sekitar 20 jurnalis ekonomi dari berbagai media baik lokal maupun nasional tersebut, bertemakan "Potensi wisata sebagai penggerak ekonomi daerah".
"Mengapa kita mengangkat tema wisata, karena mengingat saat ini pemerintah sudah fokus bagaimana menjadikan sektor pariwisata sebagai satu di antara penyumbang devisa negara yang potensial," katanya.
Ia menambahkan pelaksanaan pelatihan sengaja dipusatkan di Bengkayang, karena lantaran saat ini pemerintah daerah setempat sedang fokus terhadap pengembangan wisata.
"Kemudian kita melihat Kabupaten Bengkayang memiliki surga wisata yang potensial contohnya wisata alam," kata dia.
Pelatihan tersebut dibuka oleh staf ahli Bupati Bengkayang Bidang Pemerintahan Hukum dan Politik, Pinus Samsudin.
Pelatihan juga dihadiri Kepala Dinas Pariwisata Bengkayang, I Made Putra dan Kepala Kantor KPw Bank Indonesia Kalbar, Dwi Suslamanto.
(U.KR-DDI/N005)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2016
"Kegiatan ini merupakan kali kedua dalam rangka bagaimana kita dari wartawan ekonomi terus di-upgrade mengenai isu ekonomi," ujar Ketua Fojekha, Teguh Imam Wibowo, saat memberikan sambutannya dalam pelatihan di Bengkayang, Rabu.
Dia menjelaskan pelatihan yang diikuti sekitar 20 jurnalis ekonomi dari berbagai media baik lokal maupun nasional tersebut, bertemakan "Potensi wisata sebagai penggerak ekonomi daerah".
"Mengapa kita mengangkat tema wisata, karena mengingat saat ini pemerintah sudah fokus bagaimana menjadikan sektor pariwisata sebagai satu di antara penyumbang devisa negara yang potensial," katanya.
Ia menambahkan pelaksanaan pelatihan sengaja dipusatkan di Bengkayang, karena lantaran saat ini pemerintah daerah setempat sedang fokus terhadap pengembangan wisata.
"Kemudian kita melihat Kabupaten Bengkayang memiliki surga wisata yang potensial contohnya wisata alam," kata dia.
Pelatihan tersebut dibuka oleh staf ahli Bupati Bengkayang Bidang Pemerintahan Hukum dan Politik, Pinus Samsudin.
Pelatihan juga dihadiri Kepala Dinas Pariwisata Bengkayang, I Made Putra dan Kepala Kantor KPw Bank Indonesia Kalbar, Dwi Suslamanto.
(U.KR-DDI/N005)
Editor : Admin Antarakalbar
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2016