Pontianak (Antara Kalbar) - Komandan Distrik Militer 1204/Sanggau Letkol Arm I Gusti Agung Putu Sujarnawa, memimpin penanaman padi serempak di wilayah Kodim 1204/SGU sebagai upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Sanggau dan Kabupaten Sekadau.
"Kami merasa yakin, keberhasilan dalam kegiatan tanam padi serempak ini, dilihat dari antusias kelompok tani Usaha Baru yang bersama melakukan tanam padi ini," kata Gusti di Pontianak, Senin.
Dia menjelaskan, dengan adanya ketersediaan lahan pertanian yang luas, maka melalui gerakan tanam serentak pada lokasi cetak sawah di wilayah Kodam XII/Tpr ini akan mampu mendukung swasembada pangan nasional berkelanjutan.
Pada kegiatan tanam padi serentak tersebut juga dihadiri oleh Wakil Bupati Sanggau Yohanes Ontot, Kepala Balai Pengkajian Teknologi Pertanian BPTP Prov Kalbar Ir Djiyanto, dan Kepala Dinas Pariwisata F Meron.
Hadir pula Kepala BP2KBPA Kab Sanggau Yohanes Supriyanto SH, Muspika Kecamatan Tayan Hulu Kabupaten Sanggau, para Kades se-kecamatan Tayan Hulu, para PPL se-kecamatan Tayan Hulu, tokoh agama, tokoh adat dan tokoh masyarakat, serta sejumlah masyarakat kecamatan Tayan Hulu.
"Sementara itu, untuk di Dusun Mandong Desa Mandong Kecamatan Tayan Hulu Kabupaten Sanggau telah dilakukan tanam padi serempak oleh kelompok tani Usaha Baru bersama TNI kurang lebih seluas 64 hektar," tuturnya.
Usai tanam padi bersama pejabat Instansi pemerintahan sempat membeli beras hasil dari panen lahan cetak sawah yang ditanam musim sebelumnya, Jenis Ciherang yang dilakukan oleh kelompok Tani Usaha Tani dan kelompok tani Ciherang.
Senada dikatakan oleh Dandim, Wakil Bupati Sanggau Drs Yohanes Ontot mengatakan, bahwa Pemerintah Daerah mendukung gerakan yang dicanangkan Pemerintah pusat termasuk program cetak sawah, juga adanya cetak sawah.
"Mari kita tanam bersama-sama dan kita harus meningkatkan lagi dan memperluas lahan cetak sawah," ajaknya.Â
(KR-RDO/H005)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2016
"Kami merasa yakin, keberhasilan dalam kegiatan tanam padi serempak ini, dilihat dari antusias kelompok tani Usaha Baru yang bersama melakukan tanam padi ini," kata Gusti di Pontianak, Senin.
Dia menjelaskan, dengan adanya ketersediaan lahan pertanian yang luas, maka melalui gerakan tanam serentak pada lokasi cetak sawah di wilayah Kodam XII/Tpr ini akan mampu mendukung swasembada pangan nasional berkelanjutan.
Pada kegiatan tanam padi serentak tersebut juga dihadiri oleh Wakil Bupati Sanggau Yohanes Ontot, Kepala Balai Pengkajian Teknologi Pertanian BPTP Prov Kalbar Ir Djiyanto, dan Kepala Dinas Pariwisata F Meron.
Hadir pula Kepala BP2KBPA Kab Sanggau Yohanes Supriyanto SH, Muspika Kecamatan Tayan Hulu Kabupaten Sanggau, para Kades se-kecamatan Tayan Hulu, para PPL se-kecamatan Tayan Hulu, tokoh agama, tokoh adat dan tokoh masyarakat, serta sejumlah masyarakat kecamatan Tayan Hulu.
"Sementara itu, untuk di Dusun Mandong Desa Mandong Kecamatan Tayan Hulu Kabupaten Sanggau telah dilakukan tanam padi serempak oleh kelompok tani Usaha Baru bersama TNI kurang lebih seluas 64 hektar," tuturnya.
Usai tanam padi bersama pejabat Instansi pemerintahan sempat membeli beras hasil dari panen lahan cetak sawah yang ditanam musim sebelumnya, Jenis Ciherang yang dilakukan oleh kelompok Tani Usaha Tani dan kelompok tani Ciherang.
Senada dikatakan oleh Dandim, Wakil Bupati Sanggau Drs Yohanes Ontot mengatakan, bahwa Pemerintah Daerah mendukung gerakan yang dicanangkan Pemerintah pusat termasuk program cetak sawah, juga adanya cetak sawah.
"Mari kita tanam bersama-sama dan kita harus meningkatkan lagi dan memperluas lahan cetak sawah," ajaknya.Â
(KR-RDO/H005)
Editor : Nurul Hayat
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2016