Singkawang (Antara Kalbar) - Kepala Polda Kalimantan Barat Irjen Pol Musyafak mengimbau masyarakat Kota Singkawang untuk tidak perlu takut dengan situasi keamanan disana, karena sudah menurunkan 700 personil Polri dan dibantu oleh 400 personil TNI untuk menjaga keamanan disana.

"Saya berharap situasi Kamtibmas di Singkawang yang sudah kondusif ini tetap dijaga. Sampai saat ini Kota Singkawang masih tetap aman dan kondusif," kata Musyafak di Singkawang, Jumat.

Dirinya menegaskan, bahwa pihaknya sudah banyak mengerahkan personil keamanan guna mengamankan jalannya Pilkada Singkawang.

"Dari Brimob ada 300 personil, dari Sabhara yang merupakan gabungan antara Polres Singkawang dan Polda Kalbar ada 400 personil, kemudian dari TNI ada 400 personil dilengkapi dengan senjata," tuturnya.

Pihaknya juga telah menangkap satu pelaku berinisal K, yang diduga telah melakukan aksi pengrusakan fasilitas negara di Kantor KPU Singkawang.

"Semalam sudah ada yang ditangkap satu, berinisial K yang diduga sebagai pelaku pengrusakan. Dan sudah kita bawa ke Mapolda," katanya.

Dia mengatakan, tidak ada alasan untuk tidak menindak kepada pelaku yang telah melakukan pengrusakan. "Akan kita tindak sesuai dengan aturan hukum," tuturnya.

Dengan sudah diamankannya satu tersangka ini, lanjutnya, tidak menutup kemungkinan akan berkembang kepada tersangka-tersangka lainnya.

Dan pada Kamis kemarin juga, dirinya sudah bertemu dengan Bapak Moses Ahie di Polres Singkawang yang disaksikan dari Polhukam dan para pejabat utama.

"Dalam pertemuan tadi, Bapak Moses Ahie menyatakan akan membantu keamanan di Singkawang. Moses juga akan berpesan kepada simpatisannya untuk tidak melakukan tindakan-tindakan yang serupa," tuturnya.

Sementara itu, selang beberapa menit Kapolda meninggalkan Singkawang, Polres Singkawang juga telah mengamankan satu pelaku lagi berinisial P yang diduga telah melakukan pengrusakan dalam aksi demo di Kantor KPU, Selasa kemarin.

"Jadi total ada dua tersangka yang sudah diamankan, yaitu K dan P," kata Kapolres Singkawang, AKBP Sandi Alfadien Mustofa, usai menerima telepon dari anggotanya.

Menurutnya, P saat ini sedang menjalani proses pemeriksaan di Polres Singkawang. "Kemungkinan dalam waktu singkat, akan kita bawa Mapolda," kata Sandi.

Secara terpisah, salah satu bakal calon Wali Kota Singkawang, Moses Ahie sebelumnya mengimbau kepada massa pendukungnya untuk bersama-sama menjaga situasi dan kondisi Kota Singkawang yang sudah kondusif.

Dirinya, sangat menyesalkan dengan aksi pengrusakan yang dilakukan massa pendukungnya kemarin. Menurutnya, massa pendukung boleh-boleh saja menyampaikan sikap atas ketidakpuasannya terhadap kinerja KPU.

"Tapi dalam penyampaian sikap tersebut hendaknya jangan anarkis," katanya.

(U.KR-RDO/N005)

Pewarta: Rendra Oxtora

Editor : Andilala


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2016