Pontianak (Antara Kalbar) - Polres Singkawang akan menerjunkan sebanyak 230 personil guna melakukan pengamanan hari raya Natal 2016 dan Tahun Baru 2017.
"Ada sekitar 230 personil dari kepolisian Polres Singkawang yang kita libatkan guna melakukan pengamanan hari raya Natal 2016 dan Tahun Baru 2017," kata Kapolres Singkawang, AKBP Sandi Alfadien Mustofa, Rabu.
Menurut dia, pengamanan ini dinamakan Operasi Lilin Kapuas 2016. Yang mana sebelumnya, pihaknya juga akan melakukan apel gelar pasukan Operasi Lilin Kapuas 2016 dengan melibatkan semua intansi terkait seperti, Dishubkominfo, Jasa Raharja, Satpol PP, Forkuminda, dan undangan lainnya.
"Intinya, pengamanan ini akan difokuskan kepada rumah-rumah ibadah seperti Gereja," tuturnya.
Sehingga, umat Kristiani bisa melaksanakan ibadah dengan aman, tenang dan khusuk.
Disamping itu, Sandi juga berharap ada kerjasama dari semua lapisan masyarakat. "Dalam artian, sama-samalah kita jaga lingkungan di sekitar kita," katanya.
Dalam menyambut perayaan Natal itu juga, pihaknya akan senantiasa melakukan pengawasan-pengawasan terhadap peredaran barang-barang ilegal.
"Kita imbau kepada masyarakat, untuk lebih teliti dan mengecek massa kedaluarsa terhadap barang, baik makanan maupun minuman yang akan dibeli," pesannya.
Kemudian, disamping menerjunkan ratusan personil untuk melakukan pengamanan, pihaknya juga akan membangun pos pelayanan guna memudahkan pelayanan ke masyarakat.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2016
"Ada sekitar 230 personil dari kepolisian Polres Singkawang yang kita libatkan guna melakukan pengamanan hari raya Natal 2016 dan Tahun Baru 2017," kata Kapolres Singkawang, AKBP Sandi Alfadien Mustofa, Rabu.
Menurut dia, pengamanan ini dinamakan Operasi Lilin Kapuas 2016. Yang mana sebelumnya, pihaknya juga akan melakukan apel gelar pasukan Operasi Lilin Kapuas 2016 dengan melibatkan semua intansi terkait seperti, Dishubkominfo, Jasa Raharja, Satpol PP, Forkuminda, dan undangan lainnya.
"Intinya, pengamanan ini akan difokuskan kepada rumah-rumah ibadah seperti Gereja," tuturnya.
Sehingga, umat Kristiani bisa melaksanakan ibadah dengan aman, tenang dan khusuk.
Disamping itu, Sandi juga berharap ada kerjasama dari semua lapisan masyarakat. "Dalam artian, sama-samalah kita jaga lingkungan di sekitar kita," katanya.
Dalam menyambut perayaan Natal itu juga, pihaknya akan senantiasa melakukan pengawasan-pengawasan terhadap peredaran barang-barang ilegal.
"Kita imbau kepada masyarakat, untuk lebih teliti dan mengecek massa kedaluarsa terhadap barang, baik makanan maupun minuman yang akan dibeli," pesannya.
Kemudian, disamping menerjunkan ratusan personil untuk melakukan pengamanan, pihaknya juga akan membangun pos pelayanan guna memudahkan pelayanan ke masyarakat.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2016