Mempawah (Antara Kalbar) - Ketua DPD Partai NasDem Kabupaten Mempawah, Darwis Arafat dalam agenda Pelantikan pengurus DPD, DPC, DPRt dan Rakerda pertama se-Kabupaten Mempawah periode 2016-2021 menyatakan secara organisasi, Partai NasDem di kabupaten itu terkonsolidasi dengan baik.
Meski tergolong baru, partai termuda dan baru pertama kali mengikuti pileg 2014 lalu terbilang dengan jargon "Restorasi" atau semangat perubahan bahkan mampu mensejajarkan diri dengan partai besar lainnya di Kabupaten Mempawah.
"Hal tersebut dibuktikan dengan perolehan 4 kursi di legislatif dan setara dengan perolehan kursi seperti Partai Golkar, Demokrat, PKB, PDIP yang juga sama-sama memperoleh 4 kursi pada pileg 2014 lalu," ujarnya.
Meski demikian, partai NasDem tidak boleh berpuas diri. Karena menurut legislator yang juga ketua fraksi NasDem di DPRD Kabupaten Mempawah itu itu menegaskan kinerja dan konsolidasi partai kedepan harus lebih solid dan dapat diperkuat hingga ke akar rumput.
Darwis Arafat merupakan salah satu figur muda yang memiliki semboyan Mempawah Baru. Kader potensial yang memang sudah lama digadang-gadangkan sebagai calon bupati Mempawah itu mengingatkan ada agenda penting yang harus diperjuangkan dan dicapai dengan penuh optimis.
"Apalagi agenda politik 2017 secara internal Partai NasDem sudah terkonsolidasi dan sudah selesai dan diharapkan partisipasi pesta demokrasi pilkada 2018 dapat pula mengusung kader NasDem yang potensial. Begitu juga pemantapan strategi pemenangan dan optimesme suksesi NasDem pada pileg 2019 mendatang," ujarnya.
Ketua DPW Partai NasDem Kaimantan Barat, Syarif Abdullah Alkadrie mengapresiasi kepada seluruh kader hingga tingkat desa. Melalui pelantikan seluruh pengurus DPD, DPC, DPRt kedepan mudah-mudahan semua kader disemua lini yang merupakan bagian penting sekaligus perpanjangan tangan partai dapat mengemban tugas partai serta mampu bekerjasama dengan baik dalam rangka mendukung perwujudan visi misi partai NasDem yang visioner.
Serta berkomitmen mendukung bergulirnya pembangunan yang membawa kemajuan dan peningkatan kesejahteraan, khususnya di daerah maupun pusat. Karena itu dirinya meminta seluruh kader tidak menghambat program pembangunan yang dicanangkan pemerintah saat ini. Sebab, partai NasDem merupakan salah satu partai politik yang mendukung pemerintahan saat ini.
"Nasdem sebagai partai pendukung pemerintah, karena itu seluruh kader Partai NasDem tidak boleh menghambat jalannya pembangunan. Kader partai NasDem harus mendukung pemerintah dalam mewujudkan nawacita," tegas ketua DPW Partai NasDem Provinsi Kalimantan Barat Sy. Abdullah Alkadri.
Dalam hal perhelatan pesta demokrasi, Sy. Abdullah Alkadrie juga memperkenakan semua kader untuk berkompetisi secara demokratis, terlebih dalam pileg maupun untuk memimpin daerah. Namun dirinya mengingatkan jika para kader sudah menjadi pemimpin diharapkan kepemimpinannya yang berkeadilan, bukan pemimpin yang menjadi penguasa.
"Kita harus memilih pemimpin yang sesuai dengan platform partai. Jadi NasDem terbuka dan akan melakukan seleksi secara terbuka. Tidak satu kader pun yang dibenarkan melakukan hal-hal yang pragmatis dan tidak sesuai dengan visi partai. Termasuk menolak dan tidak membenarkan cara-cara yang transaksional seperti menerima mahar. Partai NasDem zero untuk itu. Kita tentunya ingin mencari pemimpin yang mampu mengimplementasikan aspirasi masyarakat. Jadi kita harus mampu melahirkan figur pemimpin yang benar-benar mampu mensejahterakan masyarakat," tegasnya.
Seluruh kader partai NasDem diharapkan dapat mengimplementasikan dan melakukan konsolidasi partai dengan baik dan dapat memenangkan semua pertarungan baik dalam pilkada dan pileg, termasuk pilpres. DPW Partai NasDem Kalimantan Barat menekankan pergerakan dan perjuangan NasDem untuk restorasi harus jadi rol model dalam perpolitikan di tanah air," harapnya.
Sy. Abdullah yang juga anggota komisi V DPR RI dapil Kalbar itu meminta pemerintah daerah di kab/kota maupun provinsi di Kalbar untuk sama-sama memperjuangkan aspirasi masyarakat Kalbar.
"Saya siap menampung aspirasi masyarakat Kalbar tanpa mahar, karena itu saya minta bupati dapat memberikan masukan dan informasi penting terkait aspirasi masyarakat yang sepatutnya bisa diperjuangkan di pusat," pungkasnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017
Meski tergolong baru, partai termuda dan baru pertama kali mengikuti pileg 2014 lalu terbilang dengan jargon "Restorasi" atau semangat perubahan bahkan mampu mensejajarkan diri dengan partai besar lainnya di Kabupaten Mempawah.
"Hal tersebut dibuktikan dengan perolehan 4 kursi di legislatif dan setara dengan perolehan kursi seperti Partai Golkar, Demokrat, PKB, PDIP yang juga sama-sama memperoleh 4 kursi pada pileg 2014 lalu," ujarnya.
Meski demikian, partai NasDem tidak boleh berpuas diri. Karena menurut legislator yang juga ketua fraksi NasDem di DPRD Kabupaten Mempawah itu itu menegaskan kinerja dan konsolidasi partai kedepan harus lebih solid dan dapat diperkuat hingga ke akar rumput.
Darwis Arafat merupakan salah satu figur muda yang memiliki semboyan Mempawah Baru. Kader potensial yang memang sudah lama digadang-gadangkan sebagai calon bupati Mempawah itu mengingatkan ada agenda penting yang harus diperjuangkan dan dicapai dengan penuh optimis.
"Apalagi agenda politik 2017 secara internal Partai NasDem sudah terkonsolidasi dan sudah selesai dan diharapkan partisipasi pesta demokrasi pilkada 2018 dapat pula mengusung kader NasDem yang potensial. Begitu juga pemantapan strategi pemenangan dan optimesme suksesi NasDem pada pileg 2019 mendatang," ujarnya.
Ketua DPW Partai NasDem Kaimantan Barat, Syarif Abdullah Alkadrie mengapresiasi kepada seluruh kader hingga tingkat desa. Melalui pelantikan seluruh pengurus DPD, DPC, DPRt kedepan mudah-mudahan semua kader disemua lini yang merupakan bagian penting sekaligus perpanjangan tangan partai dapat mengemban tugas partai serta mampu bekerjasama dengan baik dalam rangka mendukung perwujudan visi misi partai NasDem yang visioner.
Serta berkomitmen mendukung bergulirnya pembangunan yang membawa kemajuan dan peningkatan kesejahteraan, khususnya di daerah maupun pusat. Karena itu dirinya meminta seluruh kader tidak menghambat program pembangunan yang dicanangkan pemerintah saat ini. Sebab, partai NasDem merupakan salah satu partai politik yang mendukung pemerintahan saat ini.
"Nasdem sebagai partai pendukung pemerintah, karena itu seluruh kader Partai NasDem tidak boleh menghambat jalannya pembangunan. Kader partai NasDem harus mendukung pemerintah dalam mewujudkan nawacita," tegas ketua DPW Partai NasDem Provinsi Kalimantan Barat Sy. Abdullah Alkadri.
Dalam hal perhelatan pesta demokrasi, Sy. Abdullah Alkadrie juga memperkenakan semua kader untuk berkompetisi secara demokratis, terlebih dalam pileg maupun untuk memimpin daerah. Namun dirinya mengingatkan jika para kader sudah menjadi pemimpin diharapkan kepemimpinannya yang berkeadilan, bukan pemimpin yang menjadi penguasa.
"Kita harus memilih pemimpin yang sesuai dengan platform partai. Jadi NasDem terbuka dan akan melakukan seleksi secara terbuka. Tidak satu kader pun yang dibenarkan melakukan hal-hal yang pragmatis dan tidak sesuai dengan visi partai. Termasuk menolak dan tidak membenarkan cara-cara yang transaksional seperti menerima mahar. Partai NasDem zero untuk itu. Kita tentunya ingin mencari pemimpin yang mampu mengimplementasikan aspirasi masyarakat. Jadi kita harus mampu melahirkan figur pemimpin yang benar-benar mampu mensejahterakan masyarakat," tegasnya.
Seluruh kader partai NasDem diharapkan dapat mengimplementasikan dan melakukan konsolidasi partai dengan baik dan dapat memenangkan semua pertarungan baik dalam pilkada dan pileg, termasuk pilpres. DPW Partai NasDem Kalimantan Barat menekankan pergerakan dan perjuangan NasDem untuk restorasi harus jadi rol model dalam perpolitikan di tanah air," harapnya.
Sy. Abdullah yang juga anggota komisi V DPR RI dapil Kalbar itu meminta pemerintah daerah di kab/kota maupun provinsi di Kalbar untuk sama-sama memperjuangkan aspirasi masyarakat Kalbar.
"Saya siap menampung aspirasi masyarakat Kalbar tanpa mahar, karena itu saya minta bupati dapat memberikan masukan dan informasi penting terkait aspirasi masyarakat yang sepatutnya bisa diperjuangkan di pusat," pungkasnya.
Editor : Teguh Imam Wibowo
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017