Pontianak (Antara Kalbar) - Ketua Dekranasda Kabupaten Sambas, Lusyanah Kosasih Atbah mengatakan sebanyak 41 rancangan tenun Sambas mendapat perhatian serius pengunjung dalam Jakarta Festival and Food Festival (JF3) Tahun 2017 di Mall Kelapa Gading, Jakarta.
"Sebanyak 41 rancangan tersebut merupakan hasil karya desainer kondang Irsan Asha. Ada 41 model ibu kota dan bule, dengan anggunnya mengenakan beragam karya Irsan yang sudah banyak menghasilkan karya positif bagi tren fashion tanah air dan international," ujarnya saat dihubungi di Jakarta, Kamis.
Ia menjelaskan bahwa peragaan busana dari tenun Sambas dalam even bergengsi tahunan yang diadakan Rabu (26/4) malam itu merupakan suatu kehormatan dan kebanggaan masyarakat Sambas.
"Tenun Sambas mendapat kehormatan untuk ditampilkan pada peragaan busana atau fashion parade tunggal. Ini artinya, orang lain saja peduli sama keindahan tenun kita, tentunya kita patut berbangga, karena tenun Sambas semakin dikenal masyarakat luar," kata dia.
Ia bersyukur saat ini tenun Sambas semakin ramai yang mempromosikan, bahkan ini tarafnya sampai ke desainer kondang nasional dan internasional.
Istri Bupati Sambas, Atbah Romin Suhaili itu menambahkan, tenun bisa sejajar dengan tenun-tenun dari daerah lain yang sudah lebih dulu eksis.
"Kita berterima kasih kepada semua pihak yang telah bekerja keras menggali keindahan tenun Sambas. Kita ketahui ini adalah warisan emas masyarakat Sambas. Kita memberikan apresiasi kepada pihak Summarecon Kelapa Gading, desainer, Pemprov DKI Jakarta, Badan Ekonomi Kreatif dan semua pihak termasuk pengrajin kita," paparnya.
Sementara itu, Bupati Sambas, Atbah Romin Suhaili mengatakan melalui JF3 adalah wadah yang strategis mempromosikan produk tenun Sambas. Harapan dia, promosi tenun Sambas di JF3 memberikan dampak positif bagi kemajuan tenun Sambas terutama pengrajinnya.
"Harapan kita semua, tenun kita semakin mendunia, semua menyenangi tenun Sambas, tenun kita semakin terjaga kelestariannya, dan para penenun kita semakin meningkat kesejahteraannya," kata dia.
Dalam peragaan parade tunggal tenun Sambas hadir Kepala Badan Ekonomi Kreatif, Triawan Munaf, Ketua Dekranasda DKI Jakarta, Veronika Ahok, Ketua Summarecon Kelapa Gading, Desainer Itang Yunaz dan desainer terkenal lainnya.
(U.KR-DDI/N005)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017
"Sebanyak 41 rancangan tersebut merupakan hasil karya desainer kondang Irsan Asha. Ada 41 model ibu kota dan bule, dengan anggunnya mengenakan beragam karya Irsan yang sudah banyak menghasilkan karya positif bagi tren fashion tanah air dan international," ujarnya saat dihubungi di Jakarta, Kamis.
Ia menjelaskan bahwa peragaan busana dari tenun Sambas dalam even bergengsi tahunan yang diadakan Rabu (26/4) malam itu merupakan suatu kehormatan dan kebanggaan masyarakat Sambas.
"Tenun Sambas mendapat kehormatan untuk ditampilkan pada peragaan busana atau fashion parade tunggal. Ini artinya, orang lain saja peduli sama keindahan tenun kita, tentunya kita patut berbangga, karena tenun Sambas semakin dikenal masyarakat luar," kata dia.
Ia bersyukur saat ini tenun Sambas semakin ramai yang mempromosikan, bahkan ini tarafnya sampai ke desainer kondang nasional dan internasional.
Istri Bupati Sambas, Atbah Romin Suhaili itu menambahkan, tenun bisa sejajar dengan tenun-tenun dari daerah lain yang sudah lebih dulu eksis.
"Kita berterima kasih kepada semua pihak yang telah bekerja keras menggali keindahan tenun Sambas. Kita ketahui ini adalah warisan emas masyarakat Sambas. Kita memberikan apresiasi kepada pihak Summarecon Kelapa Gading, desainer, Pemprov DKI Jakarta, Badan Ekonomi Kreatif dan semua pihak termasuk pengrajin kita," paparnya.
Sementara itu, Bupati Sambas, Atbah Romin Suhaili mengatakan melalui JF3 adalah wadah yang strategis mempromosikan produk tenun Sambas. Harapan dia, promosi tenun Sambas di JF3 memberikan dampak positif bagi kemajuan tenun Sambas terutama pengrajinnya.
"Harapan kita semua, tenun kita semakin mendunia, semua menyenangi tenun Sambas, tenun kita semakin terjaga kelestariannya, dan para penenun kita semakin meningkat kesejahteraannya," kata dia.
Dalam peragaan parade tunggal tenun Sambas hadir Kepala Badan Ekonomi Kreatif, Triawan Munaf, Ketua Dekranasda DKI Jakarta, Veronika Ahok, Ketua Summarecon Kelapa Gading, Desainer Itang Yunaz dan desainer terkenal lainnya.
(U.KR-DDI/N005)
Editor : Andilala
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017