Pontianak (Antara Kalbar) - Hujan lebat yang disertai angin kencang rubuhkan pohon besar di jalan Poros Kuala Dua Rasau Jaya, Minggu (10/9).
"Sepanjang hari ini dari pagi hingga sore hujan turun dengan lebat. Pohon randu yang tumbang tepat ditengah jalan Poros Kuala Dua tersebut menimpa jaringan listrik. JTM dan JTR putus dan satu tiang beton patah," jelas Dwija , Manajer PLN Rayon Rasau Jaya.
Dikatakannya, saat ini petugas PLN dengan dibantu warga sekitar sedang mengevakuasi pohon yang tumbang serta berusaha memperbaiki kerusakan yang terjadi.
"Kejadiannya sekitar jam 3 sore tadi. Dengan kondisi cuaca yang buruk seperti itu warga sekitar merasa was-was karena ada beberapa pohon besar yang usianya sudah cukup tua disekitar Kuala Dua," ujar dia.
Alhamdulillah, berkat kerjasama petugas dengan warga sekitar, pohon yang tumbang dapat segera dievakuasi. "Kami akan segera memperbaiki jaringan listrik yang rusak hingga selesai walaupun harus dikerjakan hingga larut malam, agar lokasi yang terdampak padam dapat segera menyala kembali," kata Dwija.
Dijelaskannya pula, kejadian tersebut sebabkan terputusnya aliran listrik di Kecamatan Rasau Jaya, Teluk Pakedai dan Kubu. Untuk mengurangi lokasi dan durasi padam maka sementara pasokan listrik akan dimanuver dari penyulang Kobar 3 melalui Gardu Induk Kota Baru.
Sementara itu menurut Sani (36), warga Kuala Dua, masih ada sekitar 3 pohon besar lagi disekitar tempat kejadian yang rawan tumbang.
Warga sekitar sudah berkali-kali melaporkan kepada instansi terkait agar segera ditebang, namun hingga saat ini belum ada tindaklanjutnya.
"Kami berharap instansi terkait dapat segera memangkas pohon-pohon besar tersebut sebab sangat rawan tumbang jika terjadi cuaca buruk seperti hari ini. Jangan sampai kalau sudah ada korban jiwa baru bergegas dipangkas," tegas Sani.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017
"Sepanjang hari ini dari pagi hingga sore hujan turun dengan lebat. Pohon randu yang tumbang tepat ditengah jalan Poros Kuala Dua tersebut menimpa jaringan listrik. JTM dan JTR putus dan satu tiang beton patah," jelas Dwija , Manajer PLN Rayon Rasau Jaya.
Dikatakannya, saat ini petugas PLN dengan dibantu warga sekitar sedang mengevakuasi pohon yang tumbang serta berusaha memperbaiki kerusakan yang terjadi.
"Kejadiannya sekitar jam 3 sore tadi. Dengan kondisi cuaca yang buruk seperti itu warga sekitar merasa was-was karena ada beberapa pohon besar yang usianya sudah cukup tua disekitar Kuala Dua," ujar dia.
Alhamdulillah, berkat kerjasama petugas dengan warga sekitar, pohon yang tumbang dapat segera dievakuasi. "Kami akan segera memperbaiki jaringan listrik yang rusak hingga selesai walaupun harus dikerjakan hingga larut malam, agar lokasi yang terdampak padam dapat segera menyala kembali," kata Dwija.
Dijelaskannya pula, kejadian tersebut sebabkan terputusnya aliran listrik di Kecamatan Rasau Jaya, Teluk Pakedai dan Kubu. Untuk mengurangi lokasi dan durasi padam maka sementara pasokan listrik akan dimanuver dari penyulang Kobar 3 melalui Gardu Induk Kota Baru.
Sementara itu menurut Sani (36), warga Kuala Dua, masih ada sekitar 3 pohon besar lagi disekitar tempat kejadian yang rawan tumbang.
Warga sekitar sudah berkali-kali melaporkan kepada instansi terkait agar segera ditebang, namun hingga saat ini belum ada tindaklanjutnya.
"Kami berharap instansi terkait dapat segera memangkas pohon-pohon besar tersebut sebab sangat rawan tumbang jika terjadi cuaca buruk seperti hari ini. Jangan sampai kalau sudah ada korban jiwa baru bergegas dipangkas," tegas Sani.
Editor : Teguh Imam Wibowo
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017