Pontianak (Antara Kalabr) - Komandan Rindam XII/Tpr, Kol Inf Chairul Anwar Mandailing memimpin apel Hari Ulang Tahun (HUT) KE-72 Tentara Nasional Indonesia (TNI) tahun 2017, di lapangan Sapta Marga Rindam XII/Tpr Singkawang, Kamis.
Upacara itu diikuti seluruh prajurit dan Aparatur Sipil Negara (ASN) Sekolah Staf dan Komando Angkatan Laut (Seskoal).
Hadir juga Wali Kota Singkawang, Komandan Brigif 19/KH, Kapolres Sambas, Kapolres Bengkayang, Dandim 1202 Singkawang, Komandan Lanud Singkawang II, Kajari Singkawang, Ketua Pengadilan Negeri Singkawang, Walikota dan Wakil Wali kota Singkawang terpilih, Kepala Lapas Kelas II B Singkawang, Sekda Kota Singkawang, Kepala Bank se-Kota Singkawang serta tamu undangan lainnya yang berjumlah kurang lebih 80 orang.
Dalam amanat tertulis Panglima TNI, Jenderal TNI Gatot Nurmantyo yang dibacakan Komandan Rindam XII/TPR mengatakan, penyelenggaraan HUT TNI pada hakekatnya merupakan salah satu bentuk laporan pertanggungjawaban TNI kepada rakyat atas pembangunan kekuatan TNI yang telah dan sedang dilaksanakan, khususnya pada tahun anggaran 2017.
"Dengan tema "Bersama Rakyat TNI Kuat", mengandung makna bahwa TNI tumbuh dan berkembang, serta berjuang bersama rakyat. Kekuatan TNI bersandar kepada rakyat, merupakan bentuk aplikasi pertahanan semesta yang melibatkan seluruh potensi bangsa untuk turut serta bela Negara," katanya.
Kedekatan dan kebersamaan TNI-Rakyat adalah inti dan pusat kekuatan (center of grafity) dari Sistem Pertahanan Semesta yang kita anut.
Sementara itu, pembangunan kekuatan TNI terus dilaksanakan dalam rangka menjaga kesinambungan pembangunan pada tahap sebelumnya guna pencapaian pembangunan Postur Ideal.
"Setiap prajurit dan ASN dituntut mengedepankan tugas dan kepentingan masyarakat diatas kepentingan pribadi," ujarnya.
Lebih lanjut dikatakan Jenderal bintang empat ini, bahwa sesuai hasil survei Center for Strategic and International Studies (CSIS), TNI merupakan institusi yang paling solid dan terpercaya.
"Ini merupakan hasil kerja estafet yang diukir oleh pimpinan TNI dan Pejuang TNI yang dengan gigih dan sungguh-sungguh mereformasi TNI yang harus dipertahankan dan ditingkatkan," katanya.
(KR-RDO/N005)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017
Upacara itu diikuti seluruh prajurit dan Aparatur Sipil Negara (ASN) Sekolah Staf dan Komando Angkatan Laut (Seskoal).
Hadir juga Wali Kota Singkawang, Komandan Brigif 19/KH, Kapolres Sambas, Kapolres Bengkayang, Dandim 1202 Singkawang, Komandan Lanud Singkawang II, Kajari Singkawang, Ketua Pengadilan Negeri Singkawang, Walikota dan Wakil Wali kota Singkawang terpilih, Kepala Lapas Kelas II B Singkawang, Sekda Kota Singkawang, Kepala Bank se-Kota Singkawang serta tamu undangan lainnya yang berjumlah kurang lebih 80 orang.
Dalam amanat tertulis Panglima TNI, Jenderal TNI Gatot Nurmantyo yang dibacakan Komandan Rindam XII/TPR mengatakan, penyelenggaraan HUT TNI pada hakekatnya merupakan salah satu bentuk laporan pertanggungjawaban TNI kepada rakyat atas pembangunan kekuatan TNI yang telah dan sedang dilaksanakan, khususnya pada tahun anggaran 2017.
"Dengan tema "Bersama Rakyat TNI Kuat", mengandung makna bahwa TNI tumbuh dan berkembang, serta berjuang bersama rakyat. Kekuatan TNI bersandar kepada rakyat, merupakan bentuk aplikasi pertahanan semesta yang melibatkan seluruh potensi bangsa untuk turut serta bela Negara," katanya.
Kedekatan dan kebersamaan TNI-Rakyat adalah inti dan pusat kekuatan (center of grafity) dari Sistem Pertahanan Semesta yang kita anut.
Sementara itu, pembangunan kekuatan TNI terus dilaksanakan dalam rangka menjaga kesinambungan pembangunan pada tahap sebelumnya guna pencapaian pembangunan Postur Ideal.
"Setiap prajurit dan ASN dituntut mengedepankan tugas dan kepentingan masyarakat diatas kepentingan pribadi," ujarnya.
Lebih lanjut dikatakan Jenderal bintang empat ini, bahwa sesuai hasil survei Center for Strategic and International Studies (CSIS), TNI merupakan institusi yang paling solid dan terpercaya.
"Ini merupakan hasil kerja estafet yang diukir oleh pimpinan TNI dan Pejuang TNI yang dengan gigih dan sungguh-sungguh mereformasi TNI yang harus dipertahankan dan ditingkatkan," katanya.
(KR-RDO/N005)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017