Sintang (Antara Kalbar) - Dinas Kesehatan Sintang mencatat jumlah kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kabupaten Sintang, terus meningkat bahkan hingga 9 Oktober sudah ada 110 kasus DBD.

"Penyebaran terbesar penyakit DBD masih berada di Kelurahan Tanjung Puri dan Sungai Durian, kemudian di Kecamatan Sepauk dan Tempunak," kata Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sintang, Harysinto Linoh, ditemui Antara di Sintang, Rabu.

Menurut Sinto, kondisi Sintang masih dalam batas aman tapi waspada, bahkan seluruh fasilitas kesehatan sudah siap dalam hal obat obatan dan tenaga medis.

Dikatakan Sinto, Rumah Sakit Umum Daerah pun sudah siap untuk penanganan kasus DBD .

"Tiga puskesmas kota sudah diperintahkan melaksanakan fogging dan abatesasi di seluruh sekolah di Kota Sintang, karena berdasarkan data, kasus terbanyak di usia SD dan SMP," tegas Sinto.

Peningkatan jumlah kasus DBD di Sintang terjadi pada beberapa bulan terakhir.

Pada bulan Juli hanya ada tiga kasus, kemudian bulan Agustus 14 kasus, meningkat lagi di bulan September 36 kasus. Bahkan sampai hari kesepuluh bulan ini sudah ada 16 kasus.

(KR-TFT/N005) 

Pewarta: Tantra

Editor : Nurul Hayat


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017