Sintang (Antara Kalbar) - Pemerintah Kabupaten Sintang, saat ini melaksanakan Program Peningkatan Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat (P2-EMas) di tujuh desa wilayah setempat.
"Program tersebut tertuang dalam visi dan misi Pemerintah Kabupaten Sintang, untuk penanggulangan kemiskinan dan mensejahterakan masyarakat melalui pemberdayaan ekonomi masyarakat," kata Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah Sintang, Henri Harahap ditemui di Sintang, Kamis.
Ia menjelaskan, Pemerintah Kabupaten Sintang menunjuk tujuh desa sebagai tempa pelaksanaan P2 - Emas yaitu Desa Pakak, Kecamatan Kayan Hilir dengan membudidayakan tanaman cabai, Desa Solam Raya Kecamatan Sungai Tebelian yaitu budidaya perikanan, Desa Binjai Kecamatan Binjai Hulu sebagai peternak sapi.
Kemudian di Desa Mentajoi Kecamatan Serawai itu kerajinan rotan, Desa Bekuan yaitu petani lada, Desa Ensaid Panjang Kecamatan Kelam Permai yaitu tenun ikat khas Sintang, dan Desa Temawang Muntai Kecamatan Sepauk yaitu budidaya tanaman hortikultura.
"Pemerintah berupaya untuk mengembangkan ekonomi masyarakat dalam menanggulangi kemiskinan," jelas Henri.
Dikatakan Henri Harahap bahwa angka kemiskinan di Kabupaten Sintang pada tiga tahun terakhir meningkat sebesar 0,7 persen.
Pada tahun 2016 mencapai 10,07 persen dari total penduduk di Kabupaten Sintang.
"Itu menunjukan persoalan kemiskinan sangat krusial dan kita perlu kerja keras untuk menurunkan angka kemiskinan dengan bersama-sama mengupayakan peningkatan ekonomi masyarakat," kata Henri.
Menurut Henri, persoalan tingkat kesejahteraan masyarakat merupakan persoalan yang sangat perlu diperhatikan hampir semua daerahse-Indonesia, termasuk Kabupaten Sintang.
"Penyebabnya karena kondisi ekonomi nasional yang belum stabil," kata dia.
(KR-TFT/N005)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017
"Program tersebut tertuang dalam visi dan misi Pemerintah Kabupaten Sintang, untuk penanggulangan kemiskinan dan mensejahterakan masyarakat melalui pemberdayaan ekonomi masyarakat," kata Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah Sintang, Henri Harahap ditemui di Sintang, Kamis.
Ia menjelaskan, Pemerintah Kabupaten Sintang menunjuk tujuh desa sebagai tempa pelaksanaan P2 - Emas yaitu Desa Pakak, Kecamatan Kayan Hilir dengan membudidayakan tanaman cabai, Desa Solam Raya Kecamatan Sungai Tebelian yaitu budidaya perikanan, Desa Binjai Kecamatan Binjai Hulu sebagai peternak sapi.
Kemudian di Desa Mentajoi Kecamatan Serawai itu kerajinan rotan, Desa Bekuan yaitu petani lada, Desa Ensaid Panjang Kecamatan Kelam Permai yaitu tenun ikat khas Sintang, dan Desa Temawang Muntai Kecamatan Sepauk yaitu budidaya tanaman hortikultura.
"Pemerintah berupaya untuk mengembangkan ekonomi masyarakat dalam menanggulangi kemiskinan," jelas Henri.
Dikatakan Henri Harahap bahwa angka kemiskinan di Kabupaten Sintang pada tiga tahun terakhir meningkat sebesar 0,7 persen.
Pada tahun 2016 mencapai 10,07 persen dari total penduduk di Kabupaten Sintang.
"Itu menunjukan persoalan kemiskinan sangat krusial dan kita perlu kerja keras untuk menurunkan angka kemiskinan dengan bersama-sama mengupayakan peningkatan ekonomi masyarakat," kata Henri.
Menurut Henri, persoalan tingkat kesejahteraan masyarakat merupakan persoalan yang sangat perlu diperhatikan hampir semua daerahse-Indonesia, termasuk Kabupaten Sintang.
"Penyebabnya karena kondisi ekonomi nasional yang belum stabil," kata dia.
(KR-TFT/N005)
Editor : Nurul Hayat
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017