Pontianak (Antara Kalbar) - Ketua PSSI Kabupaten Sambas, Sunaryo mengatakan prestasi klub Gabsis U-17 saat ini sudah cukup membanggakan daerah karena mampu bersaing di Piala Soeratin U- 17 yang digelar di Yogyakarta.
"Gabsis U-17 yang mewakili Kalbar berhasil masuk 16 besar. Meskipun di pertandingan di babak 16 besar tersebut harus kalah dengan tim dari tuan rumah, PSS Sleman," ujarnya saat dihubungi di Sambas, Kalbar, Rabu.
Gabsis merupakan klub lokal asal Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat. Dikatakannya dengan prestasi yang tetap membanggakan dan ke depan harus ditingkatkan lagi.
"Pada 2004 dan 2005 Gabsis pernah menjadi wakil Kalbar. Setelah itu belum pernah dan baru terjadi lagi di 2017. Kami berharap, prestasi yang dibuat pemain Gabsis U-17, menjadi titik awal, motivasi majunya persepakbolaan di Kabupaten Sambas," kata dia.
Dalam Piala Soeratin U- 17, Gabsis berada di grup D bersama dengan Persiku Kudus (mewakili Jateng), Siginjai Sakti FC (Jambi), Persigowa (Sulsel).
Memulai debutnya, Gabsis U-17 berhail meraih tiga poin saat bertemu Persigowa dengan skor 2-1. Kemudian di pertandingan
kedua, saat bertemu dengan Siginjai Sakti FC, Gabsis bermain seri 0-0 dan kalah dengan Persiku Kudus. Tiga kali pertandingan, Gabsis mengumpulkan nilai empat dan berhak maju ke babak 16 besar mendampingi Persiku Kudus sebagai pimpinan klasemen grup.
Di partai pertama babak 16 besar, Gabsis bertemu dengan tuan rumah PSS Sleman dan dalam pertandingan tersebut, Gabsis harus mengakui kehebatan PSS Sleman smdengan skor akhir 3-0.
Saat ketibaan Tim Gabsis U-17 di Sambas, dijadwalkan langsung disambut oleh Bupati Sambas, Atbah Romin Suhaili.
(U.KR-DDI/T011)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017
"Gabsis U-17 yang mewakili Kalbar berhasil masuk 16 besar. Meskipun di pertandingan di babak 16 besar tersebut harus kalah dengan tim dari tuan rumah, PSS Sleman," ujarnya saat dihubungi di Sambas, Kalbar, Rabu.
Gabsis merupakan klub lokal asal Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat. Dikatakannya dengan prestasi yang tetap membanggakan dan ke depan harus ditingkatkan lagi.
"Pada 2004 dan 2005 Gabsis pernah menjadi wakil Kalbar. Setelah itu belum pernah dan baru terjadi lagi di 2017. Kami berharap, prestasi yang dibuat pemain Gabsis U-17, menjadi titik awal, motivasi majunya persepakbolaan di Kabupaten Sambas," kata dia.
Dalam Piala Soeratin U- 17, Gabsis berada di grup D bersama dengan Persiku Kudus (mewakili Jateng), Siginjai Sakti FC (Jambi), Persigowa (Sulsel).
Memulai debutnya, Gabsis U-17 berhail meraih tiga poin saat bertemu Persigowa dengan skor 2-1. Kemudian di pertandingan
kedua, saat bertemu dengan Siginjai Sakti FC, Gabsis bermain seri 0-0 dan kalah dengan Persiku Kudus. Tiga kali pertandingan, Gabsis mengumpulkan nilai empat dan berhak maju ke babak 16 besar mendampingi Persiku Kudus sebagai pimpinan klasemen grup.
Di partai pertama babak 16 besar, Gabsis bertemu dengan tuan rumah PSS Sleman dan dalam pertandingan tersebut, Gabsis harus mengakui kehebatan PSS Sleman smdengan skor akhir 3-0.
Saat ketibaan Tim Gabsis U-17 di Sambas, dijadwalkan langsung disambut oleh Bupati Sambas, Atbah Romin Suhaili.
(U.KR-DDI/T011)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017