Pontianak (Antara Kalbar) - Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kalimantan Barat, Pitono mengatakan ekspor Kalbar periode Januari - September 2017 sudah mencapai 620,10 juta dolar AS.

"Kinerja ekspor Kalbar Januari - September tahun ini dibandingkan dengan tahun sebelumnya dengan periode yang sama meningkat secara signifikan yakni mencapai 53,61 persen," ujarnya di Pontianak, Rabu.

Pitono menjelaskan nilai ekspor Kalbar dari 10 golongan yang ada masih didominasi oleh golongan bahan kimia organik dengan nilai sebesar 745,36 juta dolar AS.

"Setelah itu baru disusul oleh golongan bijih, kerak dan baru logam dan karet dari barang karet," kata dia.

Ia memprediksikan kinerja ekspor Kalbar pada tahun ini akan terus membaik dibandingkan tahun sebelumnya. Hal itu terlihat dari tren ekspor per bulannya.

Hingga saat ini kata Pitono negara Tiongkok merupakan negara tujuan ekspor terbesar Kalbar dengan volume mencapai 1,212 juta kilogram. Selanjutnya disusul oleh negara Jepang sebesar 92, 97 juta kilogram, Malaysia dengan volume 56,14 juta kilogram dan beberapa negara lainnya.

"Negara - negara di Asia mendominasi tujuan ekspor. Setelah itu baru disusul Argentina dan lainnya," papar dia.

Pewarta: Dedi

Editor : Teguh Imam Wibowo


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017