Singkawang (Antara Kalbar) - Kota Singkawang mewakili Kalimantan Barat mengikuti Festival Forum Komunikasi Media Tradisional Tingkat Nasional di Palembang pada 22-24 November 2017.
"Singkawang diberikan kesempatan mewakili Kalbar untuk tampil pada fedtival itu yang dilanjutkan dengan pertemuan sinergi aksi informasi dan komunikasi atau SAIK," kata Kepala Bidang Informasi Komunikasi Publik Diskominfo Singkawang, Evan Ernanda di Pontianak, Senin.
Pertemuan SAIK, katanya, berkaitan dengan rencana penyelenggaraan Asian Games 2018 di Palembang.
Menurut dia, ada beberapa kegiatan dalam SAIK antara lain Festival Pertunjukan Rakyat, Workshop Kelompok Informasi Masyarakat, Temu Blogger dan Bako Humas Nasional.
Evan memperkirakan perwakilan yang ikut serta dalam pertemusn SAIK itu sekitar 3.000 orang.
"Tahun ini, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Republik Indonesia memberikan kepercayaan kepada Provinsi Sumatera Selatan menjadi tuan rumah pelaksanaan Sinergi Aksi Informasi dan Komunikasi (SAIK) Tingkat Nasional tahun 2017 yang akan digelar di Kota Palembang.
Acara nasional itu akan dihadiri sekitar 3.000 peserta dari seluruh Indonesia baik pejabat tingkat kementerian dan lembaga, humas kementerian/lembaga, BUMN/BUMD, perguruan tinggi negeri se-Indonesia, humas sekretariat daerah provinsi/kabupaten/kota se-Indonesia, Kelompok Informasi Masyarakat (KIM), Forum Komunikasi Media Tradisional (FK-Metra), serta komunitas Blogger.
Menurut Evan, sebelum pelaksanaan SAIK akan dilakukan Pertemuan Bakohumas Tingkat Nasional, Anugerah Media Humas, Temu KIM Tingkat Nasional, Festival Pertunjukan Rakyat, serta Pameran (Kehumasan, Pelayanan Publik, Produk layanan unggulan daerah dan produk informasi KIM).
Tujuannya, kata Evan, sebagai salah satu alat penyebaran dan pelayanan informasi serta menyiapkan masyarakat yang siap dalam persaingan dunia global dan perkembangan ITE.
"Melalui program SAIK Tingkat Nasional diharapkan Pemerintah Pusat, Provinsi dan Pemerintah Kabupaten/Kota dapat bersinergi dengan masyarakat bertujuan untuk meningkatkan kuantintas dan kualitas pembangunan bidang Kominfo yang semakin harmonis," ungkapnya.
(KR-RDO/A039)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017
"Singkawang diberikan kesempatan mewakili Kalbar untuk tampil pada fedtival itu yang dilanjutkan dengan pertemuan sinergi aksi informasi dan komunikasi atau SAIK," kata Kepala Bidang Informasi Komunikasi Publik Diskominfo Singkawang, Evan Ernanda di Pontianak, Senin.
Pertemuan SAIK, katanya, berkaitan dengan rencana penyelenggaraan Asian Games 2018 di Palembang.
Menurut dia, ada beberapa kegiatan dalam SAIK antara lain Festival Pertunjukan Rakyat, Workshop Kelompok Informasi Masyarakat, Temu Blogger dan Bako Humas Nasional.
Evan memperkirakan perwakilan yang ikut serta dalam pertemusn SAIK itu sekitar 3.000 orang.
"Tahun ini, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Republik Indonesia memberikan kepercayaan kepada Provinsi Sumatera Selatan menjadi tuan rumah pelaksanaan Sinergi Aksi Informasi dan Komunikasi (SAIK) Tingkat Nasional tahun 2017 yang akan digelar di Kota Palembang.
Acara nasional itu akan dihadiri sekitar 3.000 peserta dari seluruh Indonesia baik pejabat tingkat kementerian dan lembaga, humas kementerian/lembaga, BUMN/BUMD, perguruan tinggi negeri se-Indonesia, humas sekretariat daerah provinsi/kabupaten/kota se-Indonesia, Kelompok Informasi Masyarakat (KIM), Forum Komunikasi Media Tradisional (FK-Metra), serta komunitas Blogger.
Menurut Evan, sebelum pelaksanaan SAIK akan dilakukan Pertemuan Bakohumas Tingkat Nasional, Anugerah Media Humas, Temu KIM Tingkat Nasional, Festival Pertunjukan Rakyat, serta Pameran (Kehumasan, Pelayanan Publik, Produk layanan unggulan daerah dan produk informasi KIM).
Tujuannya, kata Evan, sebagai salah satu alat penyebaran dan pelayanan informasi serta menyiapkan masyarakat yang siap dalam persaingan dunia global dan perkembangan ITE.
"Melalui program SAIK Tingkat Nasional diharapkan Pemerintah Pusat, Provinsi dan Pemerintah Kabupaten/Kota dapat bersinergi dengan masyarakat bertujuan untuk meningkatkan kuantintas dan kualitas pembangunan bidang Kominfo yang semakin harmonis," ungkapnya.
(KR-RDO/A039)
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2017