Singkawang (Antaranews Kalbar) - Panitia Imlek dan Cap Go Meh Singkawang akan menggelar pawai lampion yang akan dipusatkan di Kota Singkawang, Rabu (28/2) malam.

Pawai Lampion ini rencananya akan diikuti Wali kota Singkawang beserta kepala SKPD, BUMN, BUMD, mahasiswa dan pelajar. Bahkan untuk memeriahkan pawai tersebut, panitia juga akan menghadirkan sembilan naga buatan Santo Yosep Singkawang Group yang berhasil memecahkan rekor MURI tahun ini.

Kasat Lantas Polres Singkawang, AKP Priyanto, Senin mengatakan, tidak ada pengalihan atau rekayasa lalu lintas secara khusus pada pelaksanaan Pawai Lampion yang akan dihelat pada Rabu (28/2) malam nanti.

"Pada pawai lampion nanti tidak ada pengalihan atau rekayasa lalu lintas secara khusus," kata Priyanto.

Hal itu dikarenakan, peserta yang mengikuti pawai lampion banyak yang menggunakan kendaraan. "Sementara untuk pejalan kaki cuma peserta drumband dan pembawa sembilan naga saja," ujarnya.

Sementara rute yang akan dilalui para peserta lampion, jelasnya, start dari Kantor Wali Kota Singkawang berjalan menuju ke Jl Firdaus, Jl Pangeran Diponegoro, Jl Niaga, Jl Budi Utomo, Jl Nusantara, Jl Jend Sudirman, Jl Kalimantan, Jl Niaga, Jl Stasiun, Jl GM Situt, dan finis di Gedung Happy Building.

Namun, setelah kegiatan pawai lampion selesai, sepanjang Jl Pangeran Diponegoro (yang dari arah Singkawang ke Pontianak) akan ditutup mengingat ada kegiatan pekerjaan Panggung Kehormatan sepanjang 120 meter yang terdiri dari VVIP, VIP dan tribun untuk tamu undangan yang akan menyaksikan Festival Cap Go Meh.

"Sedangkan jalur dari arah Pontianak ke Singkawang akan tetap kita buka seperti biasa," ujarnya.

 

Pewarta: Rudi

Editor : Nurul Hayat


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018