Pontianak (Antaranews Kalbar) - Pasangan Cagub Kalbar nomor urut dua, Karolin Margret Natasa - Suryadman Gidot menggelar orasi yang dihadiri ribuan masyarakat dari kawasan Singbebas saat kegiatan Imlek bersama di Singkawang, Selasa.
Pada kesempatan tersebut, Karolin mengatakan dirinya mengharapkan dukungan penuh dari seluruh masyarakat Kalbar untuk memimpin ke depan.
"Saya dan pak Gidot sangat yakin mampu untuk memimpin Kalbar. Kami tidak akan berjanji hal yang muluk-muluk karena tidak mudah untuk membangun Kalbar. Yang kami bisa janjikan adalah kami nantinya bisa terus menciptakan keamanan, kenyamanan dan ketentraman dan hadir di tengah masyarakat," katanya.
Dirinya menjamin bisa bersinergi dengan semua pemerintah daerah, untuk menghadirkan negara di tengah masyarakat dalam memberikan layanan maksimal di bidang pendidikan, kesehatan, pembangunan infrastruktur dan mewujudkan keamanan bagi masyarakat.
Pada kesempatan itu, dirinya memperkenalkan diri kepada masyarakat Singkawang, Bengkayang dan Sambas.
Karolin meyakinkan masyarakat Singkawang bahwa dirinya dan Suryatman Gidot mampu untuk memimpin Kalbar ke depan. Saat menjadi anggota DPR RI, dirinya sudah sangat sering turun ke lapangan dan semua wilayah Kalbar sudah didatanginya sehingga tahu betul kondisi Kalbar di lapangan.
Dengan demikian, dirinya sudah memiliki ancang-ancang dan beberapa program untuk membangun Kalbar ke depan.
"Pengalaman saya juga sebagai bupati yang didukung 98 persen masyarakat Landak, tentu menjadi modal yang cukup untuk menjadi Gubernur Kalbar ke depan. Saya tidak hanya jago kandang seperti calon-calon yang lain, saya sudah dua periode menjadi anggota DPR dan saya juga sudah menjadi Bupati sehingga masyarakat tidak perlu ragu untuk memilih kami berdua," kata Karolin.
Ditempat yang sama, Suryadman Gidot mengatakan, selama 10 tahun Cornelis-Christiandy telah bekerja keras membangun Kalbar dimana PDI Perjuangan dan Partai Demokrat sudah berkolaborasi dalam mewujudkan pembangunan di Kalbar.
"Pada pemilukada kali ini PDI Perjuangan dan Demokrat kembali bersatu untuk mengusung kami berdua, apa lagi PKPI dan Perindo juga mendukung kami. Untuk itu kami sangat mengharapkan dukungan masyarakat agar kita bisa bersama-sama melanjutkan pembangunan di Kalimantan Barat," kata Gidot.
Sementara itu, Wali Kota Singkawang, Tjhai Chui Mie mengatakan, kegiatan Imlek bersama itu diharapkan bisa menjadi ajang silaturahmi bagi masyarakat Tionghoa di Singbebas sekaligus sebagai momen introspeksi diri terhadap berbagai pencapaian yang telah didapat maupun belum didapat pada tahun sebelumnya.
"Pada kegiatan ini juga kita sengaja mengundang pasangan Calon Gubernur Kalbar, ibu Karolin dan pak Gidot untuk menyampaikan visi dan misi pencalonannya kepada masyarakat. Kebetulan hari ini saya juga mengambil cuti, sehingga bisa ikut kampanye," kata Tjhai Chui Mie.
Dirinya juga mengakui, selama 10 tahun kepemimpinan Cornelis-Christiandy, kondisi Kalbar aman, tentram dan pembangunan banyak diwujudkan ditengah masyarakat.
"Untuk itu saya yakin ibu Karolin dan pak Gidot bisa melanjutkan pembangunan tersebut. Untuk itu saya harapkan masyarakat Singkawang, Bengkayang dan Sambas tidak perlu ragu untuk memilih pasangan ini," tuturnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018
Pada kesempatan tersebut, Karolin mengatakan dirinya mengharapkan dukungan penuh dari seluruh masyarakat Kalbar untuk memimpin ke depan.
"Saya dan pak Gidot sangat yakin mampu untuk memimpin Kalbar. Kami tidak akan berjanji hal yang muluk-muluk karena tidak mudah untuk membangun Kalbar. Yang kami bisa janjikan adalah kami nantinya bisa terus menciptakan keamanan, kenyamanan dan ketentraman dan hadir di tengah masyarakat," katanya.
Dirinya menjamin bisa bersinergi dengan semua pemerintah daerah, untuk menghadirkan negara di tengah masyarakat dalam memberikan layanan maksimal di bidang pendidikan, kesehatan, pembangunan infrastruktur dan mewujudkan keamanan bagi masyarakat.
Pada kesempatan itu, dirinya memperkenalkan diri kepada masyarakat Singkawang, Bengkayang dan Sambas.
Karolin meyakinkan masyarakat Singkawang bahwa dirinya dan Suryatman Gidot mampu untuk memimpin Kalbar ke depan. Saat menjadi anggota DPR RI, dirinya sudah sangat sering turun ke lapangan dan semua wilayah Kalbar sudah didatanginya sehingga tahu betul kondisi Kalbar di lapangan.
Dengan demikian, dirinya sudah memiliki ancang-ancang dan beberapa program untuk membangun Kalbar ke depan.
"Pengalaman saya juga sebagai bupati yang didukung 98 persen masyarakat Landak, tentu menjadi modal yang cukup untuk menjadi Gubernur Kalbar ke depan. Saya tidak hanya jago kandang seperti calon-calon yang lain, saya sudah dua periode menjadi anggota DPR dan saya juga sudah menjadi Bupati sehingga masyarakat tidak perlu ragu untuk memilih kami berdua," kata Karolin.
Ditempat yang sama, Suryadman Gidot mengatakan, selama 10 tahun Cornelis-Christiandy telah bekerja keras membangun Kalbar dimana PDI Perjuangan dan Partai Demokrat sudah berkolaborasi dalam mewujudkan pembangunan di Kalbar.
"Pada pemilukada kali ini PDI Perjuangan dan Demokrat kembali bersatu untuk mengusung kami berdua, apa lagi PKPI dan Perindo juga mendukung kami. Untuk itu kami sangat mengharapkan dukungan masyarakat agar kita bisa bersama-sama melanjutkan pembangunan di Kalimantan Barat," kata Gidot.
Sementara itu, Wali Kota Singkawang, Tjhai Chui Mie mengatakan, kegiatan Imlek bersama itu diharapkan bisa menjadi ajang silaturahmi bagi masyarakat Tionghoa di Singbebas sekaligus sebagai momen introspeksi diri terhadap berbagai pencapaian yang telah didapat maupun belum didapat pada tahun sebelumnya.
"Pada kegiatan ini juga kita sengaja mengundang pasangan Calon Gubernur Kalbar, ibu Karolin dan pak Gidot untuk menyampaikan visi dan misi pencalonannya kepada masyarakat. Kebetulan hari ini saya juga mengambil cuti, sehingga bisa ikut kampanye," kata Tjhai Chui Mie.
Dirinya juga mengakui, selama 10 tahun kepemimpinan Cornelis-Christiandy, kondisi Kalbar aman, tentram dan pembangunan banyak diwujudkan ditengah masyarakat.
"Untuk itu saya yakin ibu Karolin dan pak Gidot bisa melanjutkan pembangunan tersebut. Untuk itu saya harapkan masyarakat Singkawang, Bengkayang dan Sambas tidak perlu ragu untuk memilih pasangan ini," tuturnya.
Editor : Teguh Imam Wibowo
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018