Pontianak  (Antaranews Kalbar) - Ketua Forum Mediasi Indonesia, Zulfydar Zaidar Mochtar mendesak, Sukmawati Soekarno Putri agar secepatnya mengklarifikasi terkait viralnya video pembacaan puisi berjudul "Ibu Indonesia".

"Sebaiknya Sukmawati segera melakukan klarifikasi terkait puisi berjudul `Ibu Indonesia` agar tidak menimbulkan kegaduhan," kata Zulfaidar Zaidar Mochtar di Pontianak, Rabu.

Ia menjelaskan, apa yang telah dilakukan oleh Sukmawati telah melukai Umat Islam, serta melukai masyarakat yang mencintai kedamaian.

"Sehingga saya berpendapat, bahwa Sukmawati agar secepatnya melakukan klarifikasi dan meminta maaf kepada Umat Islam," ujarnya.

Menurut dia, puisi karya Sukmawati telah melukai Umat Islam, terkait soal jilbab yang membandingkannya dengan sari konde, sehingga harus segera diklarifikasi agar tidak berlarut-larut.

"Dalam hal ini, Sukmawati harus menjelaskan ke masyarakat, maksud dari puisi itu sendiri. Dan saya setuju adanya masyarakat yang mensomasi kasus puisi itu," ujarnya.

Sementara itu, Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah Pontianak bersama kuasa hukumnya, Denie Amirudin melaporkan Sukmawati kepada Polda Kalbar, atas kasus dugaan penodaan agama.

Menurut IMM Pontianak, dua baris dalam puisi yang berjudul "Ibu Indonesia" yang menyinggung tentang azan dan cadar telah melukai hati Umat Islam, sehingga patut dilaporkan kepada pihak kepolisian.

"Kami berharap kasus tersebut, bisa secepatnya diselesaikan, dan berharap kasus itu diusut tuntas, agar tidak menimbulkan kegaduhan, karena isu agama sangat sensitif," katanya.

Pewarta: Andilala

Editor : Andilala


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018