Pontianak (Antaranews Kalbar) - PDAM Tirta Raya, Kabupaten Kubu Raya (KKR), Kalimantan Barat saat ini baru bisa melayani 19 persen masyarakat dari total jumlah penduduk di kabupaten tersebut.
"Kita akan terus memaksimalkan layanan dengan masyarakat untuk sambungan air PDAM tersebut. Saat ini baru 17 ribuan pelanggan," ujar Direktur PDAM Tirta Raya KKR, Darwis Dolmanan di Pontianak, Selasa.
Darwis menjelaskan dengan masih rendahnya tingkat penggunaan PDAM tersebut menjadikan peluang tersendiri bagi pihaknya untuk pengembangan perusahaan daerah.
"Kita baru melayani 19 persen karena terbatas kapasitas produksi. Sehingga saat ini baru tiga kecamatan yang terlayani," sebutnya.
Saat ini papar dia pihaknya tengah membangun pabrik air minum agar kapasitas produksi PDAM KKR semakin besar. Dengan hal tersebut layanan ke masyarakat semakin maksimal dan luas.
"Dengan layanan semakin luas dan peluang pasar yang sangat besar kita optimis usaha dan perusahaan PDAM akan semakin sehat," kata dia.
Saat ini juga kata dia untuk meningkatkan layanan terutama dalam hal pembayaran tagihan pihaknya telah bekerjasama denga Pos Indonesia.
"Layanan tersebut dalam rangka bagaimana masyarakat memiliki alternatif dalam pembayaran. Sehingga masyarakat mudah dan puas dengan layanan kita," katanya.
Ia berharap dengan upaya yang ada masyarakat terutama pelanggan dan pemerintah KKR terus mendukung kemajuan PDAM.
"Kita komitmen akan terus melakukan perbaikan pelayanan dan kinerja perusahaan untuk peningkatan PAD," sebutnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018
"Kita akan terus memaksimalkan layanan dengan masyarakat untuk sambungan air PDAM tersebut. Saat ini baru 17 ribuan pelanggan," ujar Direktur PDAM Tirta Raya KKR, Darwis Dolmanan di Pontianak, Selasa.
Darwis menjelaskan dengan masih rendahnya tingkat penggunaan PDAM tersebut menjadikan peluang tersendiri bagi pihaknya untuk pengembangan perusahaan daerah.
"Kita baru melayani 19 persen karena terbatas kapasitas produksi. Sehingga saat ini baru tiga kecamatan yang terlayani," sebutnya.
Saat ini papar dia pihaknya tengah membangun pabrik air minum agar kapasitas produksi PDAM KKR semakin besar. Dengan hal tersebut layanan ke masyarakat semakin maksimal dan luas.
"Dengan layanan semakin luas dan peluang pasar yang sangat besar kita optimis usaha dan perusahaan PDAM akan semakin sehat," kata dia.
Saat ini juga kata dia untuk meningkatkan layanan terutama dalam hal pembayaran tagihan pihaknya telah bekerjasama denga Pos Indonesia.
"Layanan tersebut dalam rangka bagaimana masyarakat memiliki alternatif dalam pembayaran. Sehingga masyarakat mudah dan puas dengan layanan kita," katanya.
Ia berharap dengan upaya yang ada masyarakat terutama pelanggan dan pemerintah KKR terus mendukung kemajuan PDAM.
"Kita komitmen akan terus melakukan perbaikan pelayanan dan kinerja perusahaan untuk peningkatan PAD," sebutnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018