Pontianak (Antaranews Kalbar) - Kelurahan Benua Melayu Laut (BML) Kecamatan Pontianak Selatan, mewakili Kota Pontianak dalam Lomba Kelurahan Tingkat Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar).
Pejabat sementara, Wali Kota Pontianak, Mahmudah di Pontianak, Rabu, mengatakan Kelurahan BML sudah selayaknya mewakili Pontianak untuk mengikuti lomba kelurahan tingkat Provinsi Kalbar.
"Mengingat berbagai prestasi telah diraih oleh Kelurahan BML, mulai dari tingkat kota, provinsi hingga nasional," ungkapnya.
Menurutnya, ada tiga indikator yang menjadi penilaian dalam lomba kelurahan, yakni bidang pemerintahan, bidang kewilayahan dan bidang kemasyarakatan.
Mahmudah berharap melalui lomba kelurahan ini menjadi momentum yang sangat penting untuk melakukan evaluasi terhadap penyelenggaraan pemerintahan, pelaksanaan pembangunan dan pemberdayaan masyarakat.
"Pemkot Pontianak sangat berkomitmen untuk selalu meningkatkan pembangunan di kelurahan sebagai upaya mewujudkan perbaikan dalam pelayanan publik," katanya.
Salah satu upaya tersebut, yakni penerapan layanan berbasis elektronik e-kecamatan dan e-kelurahan. Layanan tersebut untuk mempermudah warga berurusan di kecamatan maupun kelurahan.
Hal ini seiring dengan arah kebijakan pembangunan Kota Pontianak saat ini yakni dalam rangka membangun kota cerdas melalui pemanfaatan teknologi. Komitmen Pemkot Pontianak untuk membangun kelurahan sebagai ujung tombak pemerintahan juga dilakukan dengan pemberian alokasi dana kelurahan di masing-masing kelurahan.
"Melalui dana tersebut diharapkan masing-masing kelurahan dapat melakukan inovasi-inovasi sesuai dengan potensi yang ada di wilayahnya masing-masing," katanya.
Lurah BML, Lestari mengatakan, kelurahan BML merupakan salah satu yang wilayah yang menjadi sasaran program pembangunan waterfront. Sebagai wilayah yang terkena dampak pembangunan, ia mengapresiasi dukungan masyarakat di wilayahnya yang dengan sukarela menyerahkan sebagian halaman rumah dan ruko untuk pembangunan jalan masuk menuju promenade.
"Terima kasih serta apresiasi yang setinggi-tingginya kepada warga Gang Irian dan warga di tepiang sungai yang terkena dampak pembangunan promenade serta seluruh warga BML yang telah mendukung sehingga pembangunan ini berjalan sesuai dengan yang direncanakan," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018
Pejabat sementara, Wali Kota Pontianak, Mahmudah di Pontianak, Rabu, mengatakan Kelurahan BML sudah selayaknya mewakili Pontianak untuk mengikuti lomba kelurahan tingkat Provinsi Kalbar.
"Mengingat berbagai prestasi telah diraih oleh Kelurahan BML, mulai dari tingkat kota, provinsi hingga nasional," ungkapnya.
Menurutnya, ada tiga indikator yang menjadi penilaian dalam lomba kelurahan, yakni bidang pemerintahan, bidang kewilayahan dan bidang kemasyarakatan.
Mahmudah berharap melalui lomba kelurahan ini menjadi momentum yang sangat penting untuk melakukan evaluasi terhadap penyelenggaraan pemerintahan, pelaksanaan pembangunan dan pemberdayaan masyarakat.
"Pemkot Pontianak sangat berkomitmen untuk selalu meningkatkan pembangunan di kelurahan sebagai upaya mewujudkan perbaikan dalam pelayanan publik," katanya.
Salah satu upaya tersebut, yakni penerapan layanan berbasis elektronik e-kecamatan dan e-kelurahan. Layanan tersebut untuk mempermudah warga berurusan di kecamatan maupun kelurahan.
Hal ini seiring dengan arah kebijakan pembangunan Kota Pontianak saat ini yakni dalam rangka membangun kota cerdas melalui pemanfaatan teknologi. Komitmen Pemkot Pontianak untuk membangun kelurahan sebagai ujung tombak pemerintahan juga dilakukan dengan pemberian alokasi dana kelurahan di masing-masing kelurahan.
"Melalui dana tersebut diharapkan masing-masing kelurahan dapat melakukan inovasi-inovasi sesuai dengan potensi yang ada di wilayahnya masing-masing," katanya.
Lurah BML, Lestari mengatakan, kelurahan BML merupakan salah satu yang wilayah yang menjadi sasaran program pembangunan waterfront. Sebagai wilayah yang terkena dampak pembangunan, ia mengapresiasi dukungan masyarakat di wilayahnya yang dengan sukarela menyerahkan sebagian halaman rumah dan ruko untuk pembangunan jalan masuk menuju promenade.
"Terima kasih serta apresiasi yang setinggi-tingginya kepada warga Gang Irian dan warga di tepiang sungai yang terkena dampak pembangunan promenade serta seluruh warga BML yang telah mendukung sehingga pembangunan ini berjalan sesuai dengan yang direncanakan," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018