Pontianak (Antaranews Kalbar) - Badan Penanggulangan Bencana DPD PDI Perjuangan Kalbar bersama tim relawan Karolin-Gidot memberikan pengobatan gratis untuk 2.208 orang masyarakat di Kabupaten Sintang.
"Kami dari Baguna DPD PDI Perjuangan Kalbar kembali menggelar bakti sosial pengobatan gratis untuk masyarakat, kali ini kita memfokuskan pengobatan gratis di Kabupaten Sintang," kata Ketua Baguna DPD PDI Perjuangan Kalbar Angeline Fremalco, di Pontianak, Kamis.
Dia menjelaskan, untuk bakti sosial pengobatan gratis di Kabupaten Sintang dilaksanakan dari tanggal 28 sampai dengan 29 Mei kemarin dengan total lima titik lokasi pengobatan gratis.
Pengobatan gratis (Istimewa)
"Adapun rincian kegiatan yang kami lakukan di Sintang pada tanggal 28 Mei, antara lain di Dusun Mansik, Desa Merti Jaya, Kecamatan Tempunak Sintang dengan jumlah 563 orang, Dusun Arai, Desa Jaya Mentari, Kecamatan Tempunak sebanyak 472 orang, Dusun Tembak, Desa Gorong Mali, Kecamatan Tempunak sebanyak 368 orang," ujarnya lagi.
Kemudian, pada tanggal 29 Mei 2018, kegiatan dilaksanakan di Dusun Melimbuk, Desa Kupan Jaya, Kecamatan Tempunak dengan jumlah 346 orang, Dusun Pintas Baru, Desa Pulau Jaya, Kecamatan Tempunak dengan jumlah 297 orang.
"Total keseluruhan orang berobat di Kabupaten Sintang pada 5 titik dari tanggal 28 sampai dengan 29 Mei 2018 berjumlah 2.028 orang," katanya lagi.
Angeline mengatakan, pengobatan gratis tersebut merupakan salah satu bentuk program layanan publik yang terus dilakukan oleh PDI Perjuangan kepada masyarakat.
Pengobatan gratis (Istimewa)
"Kami juga ingin masyarakat Kalbar ke depan bisa memiliki derajat kesehatan yang lebih baik agar bisa lebih produktif dalam berpartisipasi membangun Kalbar," katanya.
Dirinya turun langsung ke lapangan dan melihat kondisi masyarakat serta melayani mereka. Menurutnya, hasil pantauan langsung ini, akan disampaikan kepada calon gubernur-wagub Kalbar Karolin-Gidot untuk menjadi bekal saat memimpin Kalbar nanti.
"Dengan demikian, kita bisa merasakan dan mendengarkan langsung keluhan masyarakat, sebagai bekal bagi pasangan Karolin-Gidot dalam menjalankan program Pemerintahan Kalbar nanti," ujarnya pula.
