Pontianak (Antaranews Kalbar) - Gajahmada Avara Boutique Hotel Pontianak bekerjasama dengan DanceSignal yang merupakan digital media dan Electronic Dance Music (EDM) mendukung DJ lokal Kota Pontianak untuk bisa berstandar internasional melalui workshop yang sudah sukses digelar.

"Selama satu hari penuh tepatnya pada Minggu, 23 September 2018 berbagai rangkaian kegiatan termasuk workshop terkait informasi dunia DJ dan teknologi serta pendukung lainnya kita hadirkan," ujar Public Relation Gajahmada Avara Boutique Hotel ?Pontianak, Suhendra, Senin.

Menurut dia, pihaknya?bersama DanceSignal yang juga didukung Bank Mandiri, Sababay Winery, #WE-INdonesia dan Pioneer berkomitmen mengangkat talenta lokal Kalbar untuk masuk di kencah music nasional dan bahkan global.

"Kami ingin membuktikan dengan dukungan yang tepat talenta lokal dapat bersaing dengan talenta bukan hanya lokal namun internasional. Dalam even Amplify one day workshop and gathering the roof yang diikuti DJ Lokal ?dan produser, baik dari jumlah peserta dan lainnya cukup tinggi antusiasnya," kata dia.

Sementara itu DJ Akhda Selaku Brand Director of DanceSignal mengatakan bahwa Indonesia termasuk di Pontianak memiliki DJ berbakat. Hanya kurang dipoles saja dan banyak yang belum memiliki medium untuk menampilakn talenta meraka.

"Jadi melalui ajang yang ada, kami mengetahui keluh kesah mereka dan menampung ide untuk diberdayakan dalam industri musik EDM. Kita akan membantu `brand image building` meraka yang berkualitas berstandar internasional," jelas dia.

Ia menjelaskan menjamurnya DJ dan EDM Producer di Indonesia tidak terlepas dari faktor keberagaman budaya yang ada. Menurutnya dengan hal itu mampu melahirkan kreativitas dan gairah yang luar biasa sehingga mampu membangu lapisan penggemar yang loyal dan berdedikasi.

"Kita sebagai salah satu plafrom komunitas EDM Indonesia ingin menghubungkan pecinta musik EDM dengan artis dan musisi lokal favorit meraka dan bahkan kepada pelaku industrinya," kata dia.

Dalam workshop digelar tersebut DanceSignal menghadirkan di EDM Indonesia yakni Ali Budi. Selain itu juga hadir Max Adam Kamil yang merupakan brand Manager Pioner DJ Indonesia dan DJ Joe Saputra yang mampu menorehkan prestasinya di ajang Iceperience, Amsterdam Dance Event 2018.

"Produser Indonesia tidak kalah bagus dengan luar. Bahkan banyak lagu mereka dirilis dan dimainkan di luar negeri. Artinya kita mampu bersaing. Terkait di Pontianak juga demikian hanya dipoles saja," ujar Tokoh EDM Indonesia yang dikenal sebagai Judge of the Judges, Ali Budi.

Perkembang DJ Lokal dan nasional menurutnya butuh peran media untuk mengekspos potensi dan talenta yang ada. Menurutnya media dapat dan mampu meluncurkan talenta baru untuk eksis dan percaya diri.

"Kemudian saat ini kemajuan media sosial juga bisa menjadi peluang bagi DJ lokal untuk mempromosikan dan menunjukan talenta diri. Kita mendorong untuk berkarya dan bersaing di level global," kata dia.

Pewarta: Dedi

Editor : Andilala


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018