Pontianak (ANTARA) - Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Kalimantan Barat (Kalbar) Muh. Saichudin menyebutkan Neraca Perdagangan Kalbar pada Maret 2024 surplus 52,07 juta dolar AS.
"Pada Maret 2024 nilai ekspor Kalbar sebesar 153,66 juta dolar AS sedangkan nilai impor sebesar 101,59 juta dolar AS. Dengan demikian Kalbar perdagangan Kalbar surplus sebesar 52,07 juta dolar AS," ujar Muh Saichudin di Pontianak, Kamis.
Terkait ekspor, ia menjelaskan bahwa dari nilai ekspor 153,66 juta dolar AS tersebut naik 12,24 persen dibanding Februari 2024 yang 136,90 juta dolar AS.
Menurutnya, dari golongan barang, Bahan Kimia Anorganik (HS28); Lemak & Minyak Hewan/Nabati (HS15); serta Karet dan Barang dari Karet (HS40) merupakan tiga golongan barang unggulan ekspor Kalbar Maret 2024 yaitu masing-masing berkontribusi 51,89 persen, 24,96 persen dan 7,30 persen.
"Kalau dilihat dari sisi tujuan ekspor Kalbar yakni India, Malaysia .dan Australia merupakan tiga negara tujuan utama terbesar pada Maret 2024, masing-masing mencapai nilai ekspor 57,30 juta dolar AS, 14,87 juta dolar AS dan 14,05 juta dolar AS dengan total kontribusi 86,22 juta dolar AS atau 56,11 persen," kata dia.
Sementara terkait impor, pada Maret 2024 nilai impor Kalbar naik 97,57 persen dibanding Februari 2024 yaitu dari 51,42 juta dolar AS naik menjadi U101,59 juta dolar AS.
Mesin/Peralatan Listrik (HS85) Mesin-mesin/Pesawat Mekanik (HS84); serta Bahan Bakar Mineral (HS27) merupakan penyumbang impor terbesar Kalbar pada Maret 2024. Ketiga golongan barang tersebut menyumbang masing- masing 33,31 persen, 30,08 persen, dan 12,84 persen dengan kontribusi 76,23 persen.
"Tiongkok, Malaysia, dan Vietnam merupakan tiga negara pemasok terbesar impor Kalbar pada Maret 2024, yaitu masing-masing 72,60 persen, 9,26 persen, dan 6,02 persen, dengan total kontribusi 89,28 juta dolar AS atau 87,88 persen dari keseluruhan nilai impor Kalbar," katanya.
Neraca Perdagangan Kalbar Maret 2024 surplus 52,07 juta dolar AS
Kamis, 2 Mei 2024 21:29 WIB