Putussibau (Antaranews Kalbar) - Bupati Kapuas Hulu Kalimantan Barat Abang Muhammad Nasir meminta masyarakat tetap waspada terhadap berita bohong (hoax), karena merupakan biang masalah yang akan berkembang di masyarakat.

"Melalui media sosial informasi apa pun begitu cepat tersebar, apalagi itu berita hoax akan terus berkembang dan jadi masalah," kata Nasir usai menghadiri deklarasi damai Pemilu 2019 di halaman Polres Kapuas Hulu Kalimantan Barat, Kamis.

Menurut dia, perkembangan teknologi media sosial akan berdampak juga terhadap pelaksanaan Pemilu 2019. Oleh sebab itu, kata Nasir, masyarakat harus cerdas memanfaatkan media sosial jangan sampai termakan oleh informasi yang belum tentu jelas kebenarannya.
Deklarasi damai untuk Pemilu 2019 di halaman Polres Kapuas Hulu Kalimantan Barat. (Foto Antaranews Kalbar/Timotius)

Dia meminta masyarakat Kapuas Hulu untuk tidak menggunakan media sosial ke hal-hal negatif yang sifatnya provokatif. "Biasanya berita-berita hoax itu lebih cepat menyebar, itu perlu diwaspadai menghadapi pemilu mendatang," ucap Nasir.

Nasir berharap masyarakat Kapuas Hulu dan semua pihak dapat tetap menjaga keamanan dan keharmonisan yang sudah terbangun selama ini. Sementara itu, Wakapolres Kapuas Hulu, Kompol Ricky menegaskan pihaknya tidak akan segan - segan menindak penyebar berita hoax di wilayah Kapuas Hulu, apalagi jika itu menganggu keamanan dan ketertiban.

"Undang-undang IT itu sudah jelas, jika ada yang menyalahgunakan media sosial, maka akan berurusan dengan hukum," kata Ricky. (KR-TFT).
 

Pewarta: Teofilusianto Timotius

Editor : Teguh Imam Wibowo


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Barat 2018